Ini Sejarah dan Perkembangan Olahraga Renang di Dunia

Di abad pertengahan, kegiatan berenang diperkenalkan sebagai salah satu materi pelatihan bagi para ksatria.
Ilustrasi Perenang (telegraph)

Jakarta, (Tagar 9/5/2018) - Di Asian Games, renang sudah terdaftar dalam cabang olahraga yang diperlombakan sejak festival olahraga ini diselenggarakan untuk pertama kalinya, yakni pada tahun 1951 di India.

Negara yang mendapat poin paling banyak pada cabang olahraga yang telah berlangsung selama 17 kali di Asian Games ini adalah: Jepang (10 kali, yakni pada: Asian Games II, III, IV, V, VI, VII, VIII, IX, X, dan XIII), Tiongkok (6 kali, yakni pada: Asian Games XI, XII, XIV, XV, XVI, dan XVII), Singapore (1 kali, yakni pada: Asian Games I).

Kegiatan berenang telah dimulai sejak zaman prasejarah. Referensi mengenai olahraga ini tercantum pada karya tulis berjudul Iliad dan Odyssey milik Homer - seorang filsuf, penyair, serta sastrawan asal Yunani kuno. Bukan hanya itu, pada beberapa bebatuan di Mesir (diperkirakan berasal dari 4000 SM) pun terdapat goresan yang menampilkan potret empat perenang.

Gilf Kebir, sebuah dataran di barat daya Mesir juga terdapat ilustrasi yang menunjukkan sekelompok orang yang sedang bergerak di air. Tidak sedikit pula istana-istana di Mesir kuno, Yunani, dan Romawi yang dilengkapi dengan kolam renang atau bak mandi. Sejumlah sejarawan bahkan menuturkan bahwa aktivitas fisik ini kerap digunakan sebagai salah satu strategi dalam perang.

Di abad pertengahan, kegiatan berenang diperkenalkan sebagai salah satu materi pelatihan bagi para ksatria. Konsep dan teknik menyelamatkan diri ini pun kemudian mulai berkembang dan semakin dikenal di seluruh penjuru dunia.

Seiring dengan popularitasnya, olahraga air ini pun akhirnya mulai diperlombakan di kawasan Eropa sekitar tahun 1800-an - bahkan bisa dikatakan, kala itu berenang lebih sering dijadikan sebagai kompetisi dibandingkan bentuk penyelamatan diri. Berbagai asosiasi dan klub renang dari berbagai penjuru dunia pun mulai muncul ke permukaan.

Beberapa negara yang pertama aktif melangsungkan olahraga berenang adalah Tiongkok, Swedia, dan Jerman. Sejak saat itu, aktivitas ini pun mulai diterapkan pada sistem belajar di sekolah, di mana para guru mulai memperkenalkan aktivitas air ini lebih dari sekedar cara untuk membela diri, namun juga sebagai kegiatan ekstrakurikuler.

Modernisasi yang terjadi pada sistem olahraga renang pertama kali terjadi di Inggris, yakni dengan membangun kolam renang dalam ruangan serta menyatukan beberapa perenang ke dalam sebuah tim. Pada tahun 1873, terdapat enam kolam renang dalam ruangan di London yang menggelar kompetisi berenang. Negara yang memiliki julukan The Black Country ini pun mulai menciptakan gaya berenang baru, seperti sidestroke yang kemudian mengalami beberapa perubahan dan akhirnya dikenal dengan sebutan freestyle.

Aktivitas air ini turut diperlombakan pada festival olahraga internasional yang paling terkemuka di dunia, The Olympics pada tahun 1896 di Athena. Pada ajang tersebut, cabang olahraga ini dibagi menjadi dua kategori: 100 meter dan 1500 meter freestyle. Seiring dengan berjalannya waktu, ragam gaya berenang pun kian bertambah, seperti gaya punggung, gaya kupu-kupu, gaya dada, dan IM (individual medley).

Beberapa tahun setelah asosiasi renang dunia yang dinamai Federation Internationale de Natation de Amateur (FINA) terbentuk pada tahun 1908, akhirnya perempuan akhirnya diperbolehkan untuk mengikuti Olympic Games yang diadakan di Stockholm pada tahun 1912. (rmt/asiangames2018)


Berita terkait
0
Anak Elon Musk Mau Mengganti Nama
Anak CEO Tesla dan SpaceX, Elon Musk, telah mengajukan permintaan untuk mengubah namanya sesuai dengan identitas gender barunya