Ingin ke Puncak, Zidane Minta Komitmen Pemain Madrid

Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane meminta komitmen pemain seperti kalahkan Sevilla saat menjamu Osasuna, Kamis 26 September 2019 dini hari WIB.
Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane (kedua dari kanan) meminta komitmen pemain seperti mengalahkan Sevilla saat menjamu Osasuna di La Liga Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis 26 September 2019 dini hari WIB. (Foto: marca.com)

Jakarta - Pelatih Zinedine Zidane meminta pemain Real Madrid menunjukkan komitmen saat menghadapi Osasuna dalam lanjutan La Liga Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu, Kamis 26 September 2019 dini hari WIB. Laga ini memberi kesempatan Madrid merebut posisi puncak. 

Madrid yang berada di peringkat tiga bersaing ketat dengan peringkat dua Athletic Bilbao. Baik Madrid maupun Athletic turun peringkat setelah Granada bermain imbang 1-1 melawan Valladollid. 

Tambahan satu poin itu membawa Granada kembali ke puncak dengan poin 11. Sama dengan Athletic dan Madrid, namun keduanya salah selisih gol. 

Kuncinya adalah kami bermain sebagai tim sejak menit pertama sampai akhir. Itu yang kami perlukan untuk memenangkan pertandingan

Bila Madrid mampu mengalahkan Osasuna dan Athletic kehilangan poin saat menghadapi Leganes, maka Los Blancos yang merebut posisi puncak. Hanya target itu bisa dicapai bila pemain Madrid memiliki komitmen kuat saat menghadapi Osasuna. 

Menurut Zidane pemain harus menunjukkan performa terbaik seperti saat mengalahkan tuan rumah Sevilla 1-0. Di laga itu, Madrid berhasil bangkit setelah dihajar Paris Saint-Germain 0-3 di Liga Champions. Kebangkitan itu, seperti disampaikan Zidane, bisa terjadi karena komitmen dari pemain. 

"Kuncinya adalah kami bermain sebagai tim sejak menit pertama sampai akhir. Itu yang kami perlukan untuk memenangkan pertandingan," kata Zidane. 

Dilanjutkan oleh pelatih asal Prancis ini, "Tidak ada pertandingan yang gampang. Jadi, kami berharap komitmen pemain untuk bermain bersama. Kami harus melangkah dengan komitmen seperti itu." 

Belum Pernah Kalah

Persoalannya, Madrid menghadapi tim yang belum pernah kalah. Meski lebih banyak menuai hasil imbang, namun Osasuna belum terkalahkan. Mereka juga nyaris menaklukkan Barcelona sebelum bermain imbang 2-2. 

Tak hanya itu, Zidane bakal merotasi pemain. Pasalnya, mereka akan menghadapi laga tak mudah, yaitu Madrid Derby. Karim Benzema dkk dijamu rival satu kota, Atletico Madrid, di Wanda Metropolitano, di laga akhir pekan, Minggu 29 September 2019 dini hari WIB. 

Pemain sayap Gareth Bale tidak masuk skuat karena Zidane menyiapkan dia untuk menghadapi Atletico. Begitu pula Isco, Luka Modric dan Marcelo yang masih menjalani proses pemulihan tidak dipaksakan tampil melawan Osasuna. Mereka diharapkan sudah pulih dan fit menghadapi derby

Meski demikian, Madrid masih diunggulkan di laga tersebut. Peluang menang pun tetap terbuka meski Zidane mengakui bila Osasuna memang bukan lawan mudah. []

Berita terkait
Madrid Menang, Benzema Bikin Zidane Kembali Tersenyum
Striker Karim Benzema menyelamatkan pelatih Zinedine Zidane setelah mencetak gol tunggal yang membawa Real Madrid menang 1-0 atas Sevilla.
Foto: Di Maria Mengamuk, PSG Hancurkan Real Madrid
Dalam pertandingan ini Di Maria menjadi bintang setelah mencetak dua gol ke gawang mantan klubnya. Lihat foto-fotonya.
Fans Real Madrid Lebih Fanatik Daripada Fans Chelsea
Eden Hazard, penyerang klub Spanyol, Real Madrid, sebut fans Madrid lebih fanatik dan peduli terhadap timnya daripada fans mantan klubnya, Chelsea.
0
FAO Apresiasi Capaian Kinerja Pertanian Indonesia
Kepala Perwakilan FAO, Rajendra Aryal mengapresiasi capaian kerja yang dilakukan jajaran Kementerian Pertanian selama tiga tahun terakhir.