Hui Hadapin Kekecewaan: 'Na Hollow Jibae' Ditolak KBS karena Dinyatakan tidak Memenuhi Syarat

Lagu 'Na Hollo Jibae' dari Hui dan Hanhae ditolak KBS karena melanggar peraturan penyiaran.
Hui dan Hanhae dalam sesi foto untuk lagu 'Na Hollo Jibae'. Sumber: news.naver.com

Grup Pentagon, khususnya Hui, menghadapi kekecewaan besar menjelang Natal. Lagu terbarunya berjudul 'Na Hollo Jibae' (Feat. Hanhae) mendapatkan penilaian tidak memenuhi syarat dari KBS Gayo Shimui pada 24 Desember 2024. Lagu ini merupakan bagian dari album digital terbarunya 'WHU IS KEVIN', yang dirilis pada hari yang sama.

'Na Hollo Jibae' adalah lagu R&B yang menggambarkan perasaan seorang yang merasa kesepian di tengah perayaan Natal, di mana semua orang merayakannya bersama orang yang mereka cintai. Hanhae berkolaborasi dalam lagu ini, menambahkan sentuhan emosional yang mendalam. Namun, lagu ini ditolak karena liriknya melanggar Pasal 46 Peraturan Penyiaran KBS, yang melarang penyebutan merek produk tertentu yang dapat memberikan efek iklan.

Berbeda dengan 'Na Hollo Jibae', lagu utama dari album 'WHU IS KEVIN' berjudul 'Gyeoului Bom' (Musim Semi di Musim Dingin) mendapatkan penilaian memenuhi syarat. Lagu ini akan dirilis pada pukul 18.00 WIBT, 24 Desember. Hui menunjukkan kemampuannya sebagai penyanyi dan penulis lagu melalui album ini, menegaskan posisinya sebagai seniman yang berbakat.

Penilaian tidak memenuhi syarat dari KBS tidak berarti lagu tersebut tidak dapat diputar di stasiun lain. Hui dan tim produksinya masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki bagian yang bermasalah dan mengajukan ulang untuk penilaian. Namun, untuk dapat diputar di program-program KBS, lagu tersebut harus mendapatkan penilaian memenuhi syarat.

Berita ini juga menyoroti beberapa lagu lain yang mendapatkan penilaian tidak memenuhi syarat dari KBS, termasuk 'MAN UP' oleh Bizzy, 'Meotjin Cheok' oleh Layone dan OLNL, 'Mujeonggyo Hollukjeok Nodongja' oleh Son Byunghwi, 'NOTHING' oleh TRIGNEN, dan 'Barampim Dineun Geo-ya' oleh U-who. Penolakan ini disebabkan oleh penggunaan bahasa kasar, ekspresi vulgar, dan penyebutan merek produk yang melanggar peraturan penyiaran.

Berita terkait
Jaemin NCT Donasikan 100 Juta Won untuk Anak-Anak Melalui UNICEF Korea
Anggota NCT, Jaemin, mendonasikan 100 juta won dari hasil pameran fotonya untuk membantu anak-anak yang membutuhkan melalui UNICEF Korea.
Gedung Putih Sebut Puluhan Tentara Korea Utara Berjatuhan dalam Perang di Ukraina
Gedung Putih benarkan penilaian badan intelijen militer Ukraina yang nyatakan beberapa tentara Korea Utara tewas dalam pertempuran lawan Ukraina
Festival dan Acara Akhir Tahun di Korea Selatan Dibatalkan
Pembatalan acara dan festival di Korea Selatan sebagai respons terhadap situasi darurat militer.