Hasil Visum Mahasiswi Gantung Diri di Makassar

Hasil visum Forensik Biddokkes Polda Sulsel terhadap jenazah mahasiswi Luwu Timur, yang meninggal gantung diri tidak ditemukan tanda kekerasan.
Evakuasi jenazah mahaisiwi yang gantu diri di Makassar, Selasa 28 April 2020. (Foto: Tagar/Muhammad Ilham)

Makassar - Hasil visum Tim Forensik Biddokkes Polda Sulsel terhadap jenazah mahasiswi asal Luwu Timur, Putu Purnamianti, 20 tahun yang ditemukan dalam kondisi gantung diri di kamar kosnya Jalan Perintis Kemerdekaan 7, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa 28 April 2020, tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh jenazah wanita tersebut.

"Hasil visum luar kami tidak temukan adanya tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuh jenazah. Dugaan kami yang bersangkutan meninggal karena ada jeratan pada bagian leher," ungkap Kaur Doksi Biddokkes Polda Sulsel, Rabu 29 April 2020.

Selain menemukan korban sudah dalam tergantung, kata Ridho pihaknya juga menemukan sebuah surat yang ditujukan kepada keluarga, sehingga surat itu diserahkan ke pihak penyidik.

Hasil visum luar kami tidak temukan adanya tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuh jenazah.

"Dia menggunakan seutas kain. Tadi kami amankan sebuah surat langsung kami serahkan ke pihak penyidik," katanya.

Kaur Doksi Biddokkes Polda Sulsel menerangkan, bahwa seluruh personel Biddokkes dalam penanganan jenazah ini harus menangani sesuai prosedur Covid-19 sehingga personel menggenakan Alat Pelindung Diri (APD) untuk melakukan pemeriksaan terhadap jenazah.

"Jadi kami tetap melaksanakan sesuai prosedur penanganan Corona, Kami lakukan rapid test terhadap jenazah yang hasilnya negatif. Setelah ada hasil tersebut barulah kami lakukan visum luar terhadap jenazah," bebernya.

Setelah menjalani pemeriksaan jenazah mahasiswi yang ditemukan gantung diri tersebut, kata dr Ridho pihaknya menyerahkan jenazah ke pihak keluarga untuk dimakamkan seperti jenazah pada umumnya.

"Proses selanjutnya seperti jenazah biasanya setelah kami berikan surat visum dan surat kematian, kemudian jenazah kami serahkan ke pihak keluarga," pungkasnya. []

Berita terkait
Mahasiswi Makassar Gantung Diri di Kamar Kos
Seorang mahasiswi di salah satu universitas di Kota makassar ditemukan gantung diri di kamar kosnya.
Hasil Rapid Test, 117 Warga Makassar Positif Corona
Hasil rapid test massal selama empat hari di Makassar mendapatkan 117 warga Makassar terjangkit Covid-19
Pengamat, PSBB Makassar Tersosialisasi Cukup Baik
Pengamat Pemerintahan Andi Luhur Prianto mengatakan PSBB di Makassar sudah cukup tersosialisasi dengan baik.