HANI 2021: BNN Gelar Lomba Festival FIlm Pendek

Untuk meramaikan helatan itu, panitia Festival Film Pendek, BNN melakukan sosialisasi di BNN Provinsi dan BNN Kota.
Proses seleksi dan penjurian dilaksanakan di Ruang Hoegeng gedung utama BNN RI (Foto: Tagar/Christina Butar-butar/Smartphone)

Jakarta - Dalam rangka memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2021, Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) menggelar kegiatan festival film pendek.

Untuk meramaikan helatan itu, panitia Festival Film Pendek Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) 2021 tengah melakukan sosialisasi di masing-masing tingkat Provinsi dan Kota.

Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan mengajak semua masyarakat turut serta dalam festival film pendek tersebut. Panitia telah membuka pendaftaran di seluruh Indonesia dari BNN Provinsi atau BNN Kota maupun masyarakat periode bulan April hingga Mei 2021.

Ketua Panitia Festival Film Pendek BNN RI 2021, Hanny Andhika, mengatakan kegiatan festival ini diikuti sebanyak 366 peserta yang kemudian dilakukan tahap verifikasi persyaratan dan seleksi administrasi.

"Sebanyak 30 film yang lolos seleksi dari 366 peserta yang berasal dari BNNP, BNNK dan seluruh masyarakat Indonesia," kata Hanny Andika, Selasa, 22 Juni 2021.

BNNProses seleksi dan penjurian dilaksanakan di Ruang Hoegeng gedung utama BNN RI (Foto: Tagar/Christina Butar-butar/Smartphone)

Dia menjelaskan, sebanyak 325 karya film yang lolos di tahap awal, dewan juri akan melakukan seleksi dan penjurian untuk dapat menentukan juara umum dan juara favorit versi netizen serta pemenang sutradara terbaik, penulis skenario terbaik, sinematografi terbaik, pemeran pria terbaik dan pemeran wanita terbaik Festival Film Pendek BNN RI 2021.

"Pada penjurian Grand Final melibatkan sineas perfilman senior yang akan memutuskan memilih karya film pendek terbaik FFB 2021 dengan tema 'War On Drugs' yaitu perang melawan narkoba di era Pandemi Covid-19 menuju Indonesia Bersih Narkoba (Bersinar)," ujar Hanny Andika.

BNNProses seleksi dan penjurian dilaksanakan di Ruang Hoegeng gedung utama BNN RI (Foto: Tagar/Christina Butar-butar/Smartphone)

Dewan juri Grand Final Festival Film Pendek BNN RI 2021, lanjut Hanny Andika, berasal dari internal dan eksternal, dan untuk juri internal berasal dari BNN RI dari Inspektorat dan lima kedeputian di lingkungan satuan kerja BNN RI yang sangat paham tentang Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).

Sementara, juri eksternal berasal dari akademisi, praktisi, produser, sutradara, aktor dan berpengalaman menjadi juri Festival Film Indonesia yaitu Bapak Aryyadianta, Gusti Randa dan Sultan Djorghi.

BNNProses seleksi dan penjurian dilaksanakan di Ruang Hoegeng gedung utama BNN RI (Foto: Tagar/Christina Butar-butar/Smartphone)

"Proses seleksi dan penjurian yang sangat ketat ini dilaksanakan di Ruang Hoegeng gedung utama BNN RI. Penyaringan dari 325 peserta untuk mendapatkan 100 besar dihadiri langsung oleh Kepala BNN RI, Dr. Petrus Reinhard Golose yang saat itu menjadi Juri Kehormatan," ujarnya.

Hanny menambahkan, karya film yang memenuhi tujuh kriteria oleh Juri, serta menerapkan azas transparansi, akuntabilitas, kapabilitas, profesionalitas dan originalitas, dengan artian karya tersebut belum pernah di ikut sertakan dalam festival film pendek lainnya.

"Dari 100 besar peserta diseleksi kembali menjadi 30 peserta untuk dapat menentukan juara umum dan juara favorit versi netizen serta pemenang sutradara terbaik, penulis skenario terbaik, sinematografi terbaik, pemeran pria terbaik dan pemeran wanita terbaik Festival Film Pendek BNN RI 2021," ujarnya.

BNNProses seleksi dan penjurian dilaksanakan di Ruang Hoegeng gedung utama BNN RI (Foto: Tagar/Christina Butar-butar/Smartphone)

Hanny mengatakan, pengumuman peserta akan dilakukan menjelang peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2021 serta para pemenang akan diundang hadir pada acara puncak HANI 2021 di Lido Bogor Untuk menerima piala, sertifikat dan hadiah uang tunai dari Kepala BNN RI.

Sebagai informasi, pada tahap seleksi dan penjurian Grand Final ini wajib mematuhi protokol kesehatan, dimana sebelum memasuki ruangan para juri eksternal dan internal serta panitia FFB 2021 wajib melakukan swab antigen dan mematuhi protokol kesehatan selama kegiatan berlangsung. []

Baca Juga: Formulir Pendaftaran Festival Film Pendek BNN RI 2021


(Christina Butar-butar)

Berita terkait
BNN Musnahkan 9 Hektare Ladang Ganja di Aceh Utara
Kepala BNN RI, memimpin operasi pemusnahan tanaman ganja seluas 9 hektare di Aceh Utara sebagai wujud nyata dari war on drugs.
Perang Lawan Narkoba, BNN Jalin Kerja Sama Dengan Pelindo III
BNN menggandeng PT Pelabuhan Indonesia III sebagai komitmen bersama dalam perang melawan narkoba.
DPR Sebut Peredaran Narkoba Mengkhawatirkan, Perlu Penguatan BNN
DPR ingin memperkuat BNN sebagai garda terdepan penanganan narkoba baik dalam legislasi, anggaran, dan infrastruktur.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.