Hadapi Libur Natal, Pedagang Beringharjo Tambah Stok Dua Kali Lipat

Hadapi libur Natal, pedagang Beringharjo tambah stok dua kali lipat. Jumlah pengunjung di Pasar Beringharjo sudah mengalami kenaikan sejak sepekan terakhir.
PROMO BELANJA MENJELANG NATAL: Karyawati menata pakaian yang dijual di Mal Malioboro, Yogyakarta, Kamis (21/12). Menjelang Natal dan Tahun Baru 2018 sejumlah pusat perbelanjaan di DI Yogyakarta bersaing memberikan berbagai promo belanja seperti diskon mulai dari 20-70 persen guna menarik minat pembeli. (Foto: Ant/Andreas Fitri Atmoko)

Yogyakarta, (Tagar 21/12/2017) – Stok barang dagangan di Pasar Beringharjo Yogyakarta ditambah pedagang hingga dua kali lipat, bahkan lebih untuk menghadapi libur panjang Natal dan Tahun Baru 2018.

"Jumlah pengunjung di Pasar Beringharjo sudah mengalami kenaikan sejak satu pekan terakhir. Pedagang pun sudah bersiap dengan menambah stok lebih dari dua kali lipat seperti pedagang batik dan pakaian," kata Ketua Peguyuban Pedagang Pasar Beringhajo Ujun Junaedi di Yogyakarta, Kamis (21/12).

Ujun mengatakan, jumlah pengunjung Pasar Beringharjo akan terus mengalami kenaikan dan mencapai puncaknya mulai akhir pekan ini hingga awal 2018.

Selain menambah stok, lanjut Ujun, pedagang juga sudah menyiapkan model-model pakaian terbaru yang siap ditawarkan ke pengunjung, seperti berbagai pakaian motif batik dari bahan "stretch" atau kain lentur yang elastis.

"Ada beragam model terkini yang siap kami jual, seperti model kulot dengan harga yang terjangkau. Mulai Rp 80.000 per potong," ujarnya.

Meskipun mengaku optimistis akan meraih omzet yang cukup besar pada libur panjang Natal dan Tahun Baru 2018, Ujun enggan menyebut perkiraan kenaikan omzet yang akan dinikmati pedagang.

"Kami akan memberikan pelayanan terbaik ke pembeli. Harga yang ditawarkan tidak mahal dan pedagang tidak akan 'nuthuk' atau menerapkan harga sangat mahal dengan paksaan. Pembeli pun masih bisa melakukan tawar menawar harga," jelasnya.

Peguyuban, lanjut Ujun, akan bertindak tegas terhadap pedagang nakal dengan mengeluarkannya dari peguyuban dan mengusulkan ke Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Yogyakarta untuk mencabut hak berjualan.

Pada kesempatan sebelumnya, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Yogyakarta Maryustion Tonang mengatakan tidak menyiapkan pemandu di Pasar Beringharjo untuk menghadapi libur Natal dan Tahun Baru 2018.

"Kami akan maksimalkan petugas pengamanan yang ada untuk membantu memberikan informasi ke pengunjung. Saya yakin, mereka sudah hafal lokasi pedagang di pasar karena bekerja tiap hari," tuturnya.

Selain itu, lanjut dia, untuk mengoptimalkan pemantauan keamanan, Pasar Beringharjo sudah dilengkapi dengan kamera CCTV dan radio pasar.

Sementara itu, sejumlah sejumlah pusat perbelanjaan di DI Yogyakarta bersaing memberikan berbagai promo belanja seperti diskon mulai dari 20-70 persen. (ant/yps)

Berita terkait
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.