Jakarta - Pengurus Pusat Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (PP GMKI) menggandeng salah satu platform e-commerce terbesar di Indonesia Bukalapak untuk pelatihan vokasional berbasis e-commerce. Kegiatan itu akan dilaksanakan di Pontianak, Kalimantan Barat, Kamis-Sabtu 9-11 Mei 2019.
Selain dengan Bukalapak, GMKI juga bekerjasama dengan Kementerian Koperasi dan UMKM RI, Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Kalimantan Barat.
Menurut David Sirait, Ketua Bidang Ekonomi Kreatif PP GMKI, kegiatan ini merupakan rangkaian dari beberapa kegiatan yang telah didesain bidang ekonomi kreatif dengan tajuk selebrasi ekonomi kreatif.
“Rencananya selebrasi ekonomi kreatif akan menyasar di empat pulau lainnya,” kata David.
Baca juga: GMKI Minta Menteri Koperasi dan UKM Beri Perhatian pada Koperasi Gereja
David menambahkan pelatihan vokasional ini akan dilaksanakan di Hotel Kapuas Dharma Pontianak dan diikuti 30 peserta dari berbagai cabang GMKI yang tersebar di Pulau Kalimantan. Materi pelatihan yang akan diberikan seperti mengenal e-commerce, teknik dan trik jitu berjualan online, manajemen pengelolaan bisnis online serta materi lokal tentang kebijakan pengembangan koperasi dan UMKM tingkatan provinsi.
“Poin pertama, kegiatan ini mendapat dukungan penuh dari Kementerian Koperasi dan UKM karena memiliki tujuan yang sama pada pengembangan kewirausahaan. Nantinya peserta akan mendapatkan sertifikasi pelatihan dan berkesempatan mendapatkan bantuan modal bagi wirausaha pemula sesuai dengan rencana kerja prioritas Kementerian Koperasi dan UKM tahun 2019,” ujarnya.
Baca juga: GMKI: Perlu Badan Urusan Pemuda yang Langsung di Bawah Presiden
Poin kedua, tambah David, saat ini hampir setiap orang mengakses internet, tentunya kondisi ini harus ditangap pelaku usaha sebagai salah satu alat yang efektif dalam strategi memperkenalkan produknya.
“Hanya saja butuh teknik dan tips tertentu agar produk yang ditawarkan dapat diminati oleh konsumen. Melalui pelatihan ini yang dimentori langsung dari Bukalapak, pelaku usaha mendapatkan bekal untuk mempromosikan produknya masing-masing ” ungkapnya.
