Gerbang Persatuan Ingin Sleman Ora Ngene-ngene Wae

Koalisi Gerbang Persatuan; terdiri Gerindra, PPP dan PKB di Pilkada Sleman mengusung spirit perubahan, dengan jargon Sleman Ora Ngene-ngene Wae.
Koalisi Gerbang Persatuan mengusung Danang - Choliq di Pilkada Sleman dengan mengusung spirit perubahan, Sleman Ora Ngene-ngene Wae. (Foto: Tagar/Muhammad Ridwan)

Sleman - Koalisi Gerbang Persatuan yang diisi Partai Gerindra, PPP dan PKB resmi mengusung Danang Wicaksana Sulistya (DWS) dan Agus Choliq di Pilkada Sleman. Koalisi ini mengusung semangat perubahan, Sleman Ora ngene-ngene Wae (Sleman tidak begini-begini saja). Bagaimana persiapannya?

Baik dari PPP dan PKB mengklaim untuk surat rekomendasi keduanya bakal turun dua sampai tiga hari mendatang. Tanpa adanya Partai Golkar, Danang dan Agus resmi diusung sebagai pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati di Pilkada Sleman 2020.

Ketua DPC PPP Sleman, Muhammad Yusuf menuturkan penentuan kedua pasangan ini melewati komunikasi politik yang cukup panjang. "Proses perjalanan dan komunikasi politik yang dilakukan sangat panjang yang telah kami lalui. Koalisi besar Gerindra, PPP dan PKB dengan Gerbang Persatuan ini bisa membawa manfaat bagi masyarakat di Kabupaten Sleman," ungkapnya, Kamis 27 Agustus 2020.

Kami bertekad melalui Pilkada 2020 ini, Sleman harus ada perubahan.

Usia Danang dan Choliq yang masih muda, dianggap bisa membawa perubahan di Bumi Sembada. Dengan mengusung slogan Sleman ora ngene-ngene wae, pria yang disapa Gus Yusuf itu meyakini keduanya akan berjuang keras.

"Kami ingin adanya perubahan di Kabupaten Sleman ini yang tentunya selama beberapa periode, tidak ada perubahan. Kami bertekad melalui Pilkada 2020 ini, Sleman harus ada perubahan," jelasnya.

Baca Juga:

Saat disinggung terkait surat rekomendasi, Ketua DPW PPP Daerah Istimewa Yogyakarta, Amin Zakaria menuturkan agar tidak ada kekhawatiran. Pasalnya pemilihan pasangan sudah melalui prosedur yang benar di masing-masing internal. "Sehingga tentu tidak perlu menjadi sebuah kekhawatiran, bahwa DPP (PPP) akan mengeluarkan rekomendasi pada pasangan ideal yang bisa membawa Sleman lebih baik," tandasnya.

Senada dengan Amin, Agus Choliq yang menjabat Ketua DPC PKB Sleman mengaku bahwa dirinya dan Danang sudah merupakan hasil final pasangan calon dari tim sembilan. "Tim sembilan sudah memutuskan untuk saya sebagai wakil dari mas Danang yang diusung PPP dan Gerindra. Besok kita bawa ke DPW dan DPP. Paling 2-3 hari ini, surat rekomendasi dari DPP ada di tengah-tengah kami," terangnya.

Baca Juga:

Sementara itu, Danang Wicaksana juga menyebut surat rekomendasi dari Partai Gerindra sudah ada. "Kalau dari partai Gerindra, (surat rekomendasi) sudah ada," ungkapnya.

Di Sleman sudah ada dua pasangan yang bertarung dalam pilkada yang rencananya digelar pada Desember mendatang. Pasangan tersebut yaitu Danang Wicaksana-Agus Choliq (Gerindra, PKB, PPP) dan Kustini Sri Purnomo-Danang Maharsa (PDIP, PAN). Kini tinggal tiga partai yang belum menentukan sikap yaitu Golkar, Nasdem dan PKS. []

Berita terkait
Kustini-Danang Memilih Slogan di Pilkada Sleman
Paslon di Pilkada Sleman, Kustini dan Danang Maharsa sedang memilih slogan untuk kampanye. Paling kuat usulannya adalah KUDA Maharsa.
Beredar Rekomendasi DPP Gerindra di Pilkada Sleman
Beredar surat rekomendasi DPP Gerindra yang ditandatangani Ketua Umum Prabowo Subianto dan Sekjend Ahmad Muzani untuk Pilkada Sleman.
Pernyataan Sikap 17 DPC PAN di Pilkada Sleman
PAN dua kali menang di Pilkada Sleman. Kini partai ingin perubahan, yakni dengan menolak dinasti politik.
0
Jokowi Dorong Negara G7 untuk Investasi Sektor Energi Bersih di Indonesia
Presiden Jokowi ajak negara-negara G7 untuk berkontribusi memanfaatkan peluang investasi di sektor energi bersih di Indonesia