Makassar - Kabupaten Kepulauan Selayar diguncang gempa dengan kekuatan Magnitudo 4,3 Skala Richter yang dirasakan hingga ke Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Kamis 16 Januari 2020, sekitar pukul 16.35 WITA.
Kepala Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar, Darmawan mengatakan, gempa yang mengguncang Kepulauan Selayar yang terjadi sore tadi, tidak menyebabkan potensi tsunami.
Jadi gempa ini terjadi karena Sesar Selayar yang berdekatan dengan pusat episenter mengalami pergeseran sehingga menghasilkan sebuah getaran.
"Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini berkekuatan magnitudo 4.3 SR, tepatnya berlokasi di laut pada jarak 23 Km Tenggara Kecamatan Bontomatene, Kabupaten Selayar, pada kedalaman 10 Km," terang Darmawan.
Darmawan menerangkan, gempa yang terjadi termasuk dalam klasifikasi gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar.
Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini berkekuatan magnitudo 4.3 SR.
"Jadi gempa ini terjadi karena Sesar Selayar yang berdekatan dengan pusat episenter mengalami pergeseran sehingga menghasilkan sebuah getaran," katanya.
Berdasarkan laporan yang didapatkan BMKG Makassar, kata Darmawan bahwa gempa tersebut turut dirasakan oleh warga yang berada di dekat Pelabuhan Penyebrangan Benteng, Kepulauan Selayar hingga ke Kabupaten Bulukumba.
"Masyarakat dekat perbatasan Bulukumba Selayar juga merasakan getaran dengan kekuatan 2 hingga 3 MMI. Namun, tidak berpotensi Tsunami," bebernya.
Darmawan pun mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan terus mengikuti informasi dari BMKG.
"Masyarakat kita minta tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya," pungkasnya. []