Pesisir Selatan - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Sumbar mengajukan alokasi anggaran Pilkada 2020 sebesar Rp 36 miliar.
Ketua KPUD, Epaldi Bahar mengungkapkan alokasi itu tercatat lebih tinggi Rp 13 miliar dibandingkan dengan lima tahun sebelumnya yang hanya Rp 24 miliar.
"Kami nanti akan ajukan bersama pengajuan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2020," ungkapnya pada Tagar di Painan, Senin 15 Juli 2019.
Pessel bersama 12 Kabupaten/Kota di Sumbar pada 2020 bakal melaksanakan pemilihan serentak Bupati dan Wakil Bupati, Wali Kota dan Wakil Wali Kota serta Gubernur dan Wakil Gubernur.
Kenaikkan honor tersebut, lanjut Epaldi sejalan dengan naiknya honor panitia adhoc seperti Panitia Pelaksana Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS).
Honor masing-masing anggota PPK dan PPS naik dari Rp 1 juta pada 2015, menjadi Rp 1.8 juta di 2020. Kenaikkan diatur Surat Menteri Keuangan No S-118/MK. 02/2016 tanggal 19 Februari 2016.
Kendati demikian, besaran anggaran itu akan dibahas terlebih dahulu bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). Kemudian baru pembasahan bersama DPRD.
"Paling tidak pada Oktober 2019 ini sudah ada penandatanganan atau MoU naskah hibahnya dari pemerintah daerah pada KPUD," terang Epaldi.
Sedangkan untuk tahapan, dirinya mengaku belum memiliki jadwal. Yang pasti, pesta demokrasi akbar lima tahunan tingkat daerah itu bakal dilaksanakan September 2020.
Untuk rekrument PPS dan PPK dilaksanakan dua bulan sebelum hari pemilihan. "Paling tidak tahapan bisa dilaksanakan setelah naskah hibah di tandatangani," tutupnya. []
Artikel lainnya:
- Pilkada Simalungun: Sekda dan Wabup Siap Bertarung
- PAN Jateng Minta Masukan Amies Rais untuk Pilkada Serentak
