Gaji ASN 30 Miliar Tenggelam

"Uang sebesar 30 miliar tersebut untuk mengaji ASN dan untuk aparat lainnya dikepulauan Selayar,” kata Irmayanti di Makassar, Selasa (3/7).
Pemimpin Grup Treasury Bank Sulselbar, Irmayanti Sultan bersama dengan Rahmat Nur Kadir Pimpinan Departemen Humas Bank Sulselbar saat press conference di Bank Sulselbar. (Rio)

Makassar, (Tagar 3/7/2018) – Kecelakaan  Kapal Motor Penumpang (KMP) Lestari Maju yang karam di kepulauan Selayar ternyata memuat uang sebanyak 30 miliar. Uang sebanyak itu akan digunakan untuk menggaji ASN di kepulauan Selayar. Rencananya, uang tersebut dikirim Bank Sulselbar ke kas Bank Sulselbar di kepulauan Selayar.

Tenggelamnya uang tersebut dibenarkan olah Irmayanti Sulthan selaku Kepala Divisi Treasury Bank Sulselbar. "Uang sebesar 30 miliar tersebut untuk mengaji ASN dan untuk aparat lainnya dikepulauan Selayar,” kata Irmayanti di Makassar, Selasa (3/7). Ditambahkannya,  sebagian uang itu berupa Dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah), gaji ASN, gaji ke-13 ASN.

Irmayanti melanjutkan, walaupun uang tersebut  tenggelam bersama mobil kas yang mengangkut uang, Bank Sulselbar tetap berkomitmen. Sejauh ini pihak Bank sudah menghubungi pihak asuransi yang menjamin keberadaan dan pengiriman uang tersebut, karena menurutnya ini merupakan force majeure, dan bukan kesalahan pihak Bank jadi pihak asuransi akan menanggungnya, terang Irmayanti lagi.

"Kita akan kirimkan uang penggantinya besok (4/7). Kita juga sudah kordinasi dengan kantor cabang Bank Sulselbar di Bulukumba untuk menyiapkan dananya," pungkas Irmayanti. (rio)

Berita terkait
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.