TAGAR.id, Jakarta - Teknologi baru diperkenalkan Federasi Sepakbola Dunia (FIFA) untuk membantu wasit dalam menentukan offside. FIFA pun mengklaim bahwa pendeteksi offside tersebut jauh lebih akurat ketimbang Video Assistant Referee (VAR) yang sejauh ini telah membantu wasit dalam bekerja di lapangan.
Teknologi pendeteksi offside tersebut pun baru akan digunakan perdana pada Piala Dunia 2022 Qatar. Dalam keterangannya, FIFA mengatakan teknologi ini diberi nama semi-otomatis offside.
Saya tahu bahwa seseorang menyebutnya 'robot offside' ini bukan. Wasit dan asisten wasit tetap bertanggung jawab atas keputusan di lapangan.
Nantinya, teknologi semi-otomatis offside ini akan ditunjang dengan 12 kamera yang bisa mendeteksi 29 titik data dari para pemain. Tidak sampai disitu, Al Rihla, bola Piala Dunia 2022, juga akan dilengkapi sensor yang memiliki akurasi tinggi.
- Baca Juga: Qatar Luncurkan Poster Pertama Piala Dunia FIFA 2022 yang Didesain Perempuan
- Baca Juga: Lionel Messi Pemain Terbaik Game FIFA 2022
Setelah itu, data akan otomatis terkirim dengan visualisasi video di ruang operasi ofisial pertandingan. Nantinya, video itu akan menjadi dasar keputusan wasit. Meski terbilang panjang, proses pengambilan keputusan diklaim akan lebih cepat dan akurat.
Ketua Komite Wasit FIFA, Pierluigi Collina mengatakan teknologi ini akan sangat berguna bagi wasit di lapangan. Meski dihiasi teknologi mutakhir, Collina mengatakan keputusan tertinggi tetap berada di tangan wasit.
“Kami berharap teknologi offside semi-otomatis dapat membawa kami selangkah lebih maju. Kami menyadari bahwa terkadang proses untuk memeriksa kemungkinan offside memakan waktu terlalu lama, terutama ketika insiden offside sangat ketat,” kata Collina dilansir dari laman resmi FIFA, Jumat, 1 Juli 2022.
“Di sinilah teknologi offside semi-otomatis masuk, untuk menawarkan keputusan yang lebih cepat dan lebih akurat,” sambungnya.
- Baca Juga: Tiga Wasit Perempuan di Piala Dunia FIFA Qatar 2022
- Baca Juga: AICE Es Krim Resmi Piala Dunia FIFA Qatar 2022
Pengujian telah sukses besar dan kami sangat yakin bahwa, di Qatar, kami akan memiliki alat pendukung yang sangat berharga untuk membantu wasit dan asisten wasit membuat keputusan terbaik dan paling tepat di lapangan permainan,” tambahnya.
“Saya tahu bahwa seseorang menyebutnya 'robot offside' ini bukan. Wasit dan asisten wasit tetap bertanggung jawab atas keputusan di lapangan,” imbuh Collina
(Iskandar Isnan)