Erick Thohir Cari Pimpinan BUMN, Ini Kata Hipmi

Ketua Umum BPP Hipmi Mardani H. Maming memberi tantangan terhadap Menteri BUMN Erick Thohir menempatkan generasi milenial di BUMN.
Erick Thohir. (Foto: Tagar/Nurul Yaqin)

Jakarta - Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (BPP Hipmi) Mardani H. Maming memberi tantangan terhadap Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memberi kesempatan generasi milenial.

"Kami tantang senior kami Bang Erick untuk mengisi pimpinan-pimpinan puncak di BUMN dengan generasi milenial," ucap Mardani dalam keterangan tertulis yang diterima Tagar, Rabu, 18 Desember 2019.

Sebab, kata dia sudah saatnya perusahaan pelat merah itu melakukan regenerasi kepemimpinan. Terutama di tingkat manajemen menengah dan atas agar mampu berlari mengikuti perkembangan zaman era industri 4.0.

"Salah satu sebab BUMN kita ini agak lamban adalah regenerasi berlangsung lamban. Kita belum punya sosok-sosok yang muda-muda seperti di private sector lainnya," ujarnya.

BUMN menurutnya harus menilik korporasi kelas kakap di dunia. Di sana pengelolaan perusahaan sudah dilanjutkan generasi milenial, karena generasi lama dianggap gagap dengan perkembangan teknologi.

"Korporasi-korporasi kakap ini dikelola anak-anak muda, dengan siklus perkembangan cepat dan sangat inovatif,” tuturnya.

Ia pun mencontohkan sejumlah korporasi yang dikelola generasi milenial, seperti Valencia Herliani Tanoesoedibjo 26 tahun yang menjadi salah satu pimpinan MNC Group.

John Riady, salah satu cucu Mochtar Riady yang kini 34 menjabat sebagai Direktur di Lippo Group. Bahkan, ia menjadi CEO di salah satu anak usahanya yaitu Lippo Karawaci.

Pimpinan PT HM Sampoerna Michael Sampoerna juga merupakan generasi muda. Pria kelahiran 23 Agustus 1978 itu, sukses membawa nama perusahaan rokok hingga dikenal ke negara tetangga.

Dengan contoh tersebut ia harap BUMN bisa mempertimbangkan untuk mengisi pimpinan BUMN dengan generasi milenial.

"Anak-anak muda mesti dibukakan pintu. Diisi dengan yang lebih segar. Jangan orangnya itu-itu lagi. Apalagi Menteri BUMN-nya masih muda. Kalah cepat nanti dari menterinya," kata dia.

Mardani menambahkan kenala harus milenial, kata dia karena Indonesia akan menghadapi bonus demografi setidaknya dalam 10 tahun depan. Maka dari itu, penting untuk melakukan persiapan dari sekarang.

“Mereka harus mulai dilatih dipersiapkan dari sekarang agar mampu bersaing dengan milenial-milenial dari negara lain di era pasar tenaga kerja yang semakin terbuka dan bebas antarnegara," tuturnya. []

Berita terkait
Barisan Bos BUMN Rini Soemarno Digulung Erick Thohir
Mereka terbang tinggi ke langit pada zaman Menteri BUMN Rini Soemarno, terhempas ke dasar jurang pada zaman Menteri BUMN Erick Thohir.
Pecat Direksi Garuda, Erick Thohir Serius di BUMN
Staf Khusus BUMN Arya Sinulingga mengatakan Menteri BUMN Erick Thohir tidak main-main tegakan Good Corporate Governance di BUMN Indonesia.
Ini Alasan Mantan Menteri Banyak Jadi Bos BUMN
Staf Khusus Kementerian BUMN Arya Sinulingga mengisyaratkan akan banyak mantan menteri dan wakil menteri yang akan ditunjuk menjadi petinggi BUMN.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.