Jakarta - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengatakan tidak masalah apabila Microsoft membeli aplikasi TikTok milik Beijing ByteDance Technology asal China tersebut.
Dikutip dari Antara, Rabu, 5 Agustus 2020, pertemuan dengan Microsoft Corp beberapa waktu lalu, Presiden Trump menyatakan diskusi dengan pimpinan perusahaan tersebut berlangsung dengan baik. Presiden Trump menilai akan lebih mudah apabila Microsoft membeli seluruh saham TikTok daripada hanya 30 persen.
Sementara itu, CEO Microsoft Satya Nadella telah bertemu dengan Presiden Trump untuk mendiskusikan masalah akuisisi TikTok ini.
AS ingin TikTok melepas ikatan dengan perusahaan induknya di China dan operasional aplikasi di AS sepenuhnya berada di negara tersebut.
ByteDance Technology, perusahaan induk TikTok di China, dikabarkan menyetujui dengan rencana memecah operasional di AS, dan akan memberi kesempatan bagi perusahaan AS lainnya untuk memegang saham minoritas.
Belum ada kesepatakan antara Microsoft dengan ByteDance soal akuisisi ini, negosiasi ditargetkan selesai pada 15 September 2020. Rencana akuisisi ini dikabarkan terganjal sikap Gedung Putih karena presiden tidak mengizinkan kesepakatan seperti itu dan ingin memblokir TikTok.[]
