Telkom merupakan salah satu emiten yang tergolong tinggi dalam pembagian dividen kepada para pemegang sahamnya
Jakarta - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) dijadwalkan akan menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) Tahunan pada 19 Juni mendatang. Salah satu agenda rapat adalah mengenai pembagian dividen dari tahun buku 2019.
PT Surya Fajar Sekuritas dalam analisa hariannya menyebutkan bahwa Telkom merupakan salah satu emiten yang tergolong tinggi dalam pembagian dividen kepada para pemegang sahamnya. TLKM merupakan salah satu emiten yang masuk kedalam jajaran indeks IDX High Dividend - indeks khusus dibuat oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) berisikan saham-saham yang membagikan tingkat dividend yield yang tinggi.
Sebelum memprediksi pembagian dividen untuk tahun buku 2019, Surya Fajar Sekuritas menulis kilas balik dividen TLKM pada periode-periode sebelumnya. Tahun 2017, TLKM membagikan dividen sebesar 70% dari laba bersihnya atau sebesar Rp 136,75 per lembar atau 3,1% dari harga saham.
Pada 2018, TLKM membagikan dividen Rp 167,66 per lembar atau sebesar 75% dari laba bersih atau 4,4% dari harga saham. Kemudian pada tahun 2019, telkom membagikan dividen sebesar 90% dari laba bersih atau 4,07% dari harga saham.
Grafik Persentase Pendapatan Telkom berdasarkan segmen. (diolah oleh Yossy Girsang)Pada tahun ini, apabila dividen yang akan dibagikan kepada pemegang saham diperkirakan mencapai 90% dari laba bersih seperti tahun sebelumnya, maka dividen yang diterima kemungkinan sebesar Rp 169,55 per lembar atau 5,48% dari harga saham saat ini Rp 3.090. Hal ini merupakan kesempatan bagi para investor untuk mengumpulkan saham TLKM sejak saat ini untuk menghindari kenaikan harga menjelang pengumuman RUPS.
Harga saham Telkom
Setelah rebound pada perdagangan Jumat pekan lalu, TLKM membentuk support yang kuat pada level 2.970, dan pada perdagangan Senin, saham Telkom bergerak naik melebihi batas atas dari candle sebelumnya, mengisyaratkan adanya sinyal rebound.
Meski demikian, tetap waspada dengan kondisi IHSG yang kemungkinan besar akan dipengaruhi oleh market regional dan global. "Kami merekomendasikan speculative buy untuk saham TLKM dengan level entry di 3.090, stoploss di sekitar 2.910, dan target harga berpotensi meningkat sampai 3.470," kata penjelasan Surya Fajar Sekuritas.
Baca Juga: RUPS Telkom, Erick Thohir: Ada Direksi dari Milenial
Rekomendasi saham Telkom ini ini sangat erat kaitannya dengan RUPS, dengan salah satu agenda pembagian dividen.[]
