Detik-detik Penembakan Dekat Istana Presiden Perancis

Seorang pria keluar dari mobil dan langsung mengumbar tembakan membabi-buta ke berbagai arah dekat Istana Presiden Perancis, Kamis (20/4) malam.
Polisi melakukan pengamanan di pusat perbelanjaan Champs-Elysees setelah penembakan (Foto: Mirror.co.uk)

Paris, (Tagar 21/4/2017) – Seorang pria keluar dari mobil dan langsung mengumbar tembakan membabi-buta ke berbagai arah dengan senapan mesin di dekat Istana Presiden Perancis, Kamis (20/4) malam. Seorang polisi tewas dan dua lainnya terluka dalam insiden itu. Kelompok ekstrimis ISIS mengaku bertanggung jawab atas aksi penembakan itu.

Klaim itu diberitakan media milik kelompok pimpinan Abu Bakr al-Baghadadi, Amaq. Menurut media itu, pelaku penembakan bernama Abu Yousif al-Belgiki seperti dikutip Reuters, Jumat (21/4).

Sementara itu, kantor Jaksa Perancis mengatakan, badan anti-terorisme Perancis sudah melakukan penyelidikan. Sebuah sumber resmi di kepolisian Perancis mengatakan, pria yang diklaim sebagai anggota ISIS itu diketahui mempunyai catatan di dinas intelijen. Sedangkan Jaringan televisi Perancis melaporkan bahwa pelaku penembakan bukan anggota ISIS melainkan warga Perancis berusia 39 tahun

Seorang saksi mata di tempat kejadian menceritakan bahwa penembakan terjadi di pusat perbelanjaan Champs-Elysees, Paris. Pelaku juga dilaporkan tewas ditembak oleh polisi lain yang juga terlibat dalam insiden tembak-menembak itu.

Sejak tahun 2015 lalu, Perancis memang terus berada dalam keadaan darurat karena diserang oleh berbagai kelompok militan dan sudah menewaskan lebih dari 230 orang dalam dua tahun terakhir. Menanggapi insiden penembakan ini, presiden Perancis Francois Hollande mengatakan, penembakan itu sebagai pembunuhan pengecut dan merupakan aksi terorisme. (wwn)

Berita terkait
0
Jokowi - Prabowo Berdampingan Salat Iduladha, Pesan Apa yang Ingin Disampaikan
Presiden Jokowi dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berdampingan salat Iduladha di Masjid Istiqlal. Pesan apa yang ingin disampaikan Jokowi.