Deretan Lagu Legendaris Mus Mulyadi

Salah satu maestro keroncong Indonesia Mus Mulyadi meninggal dunia pada Kamis (11/04).
Salah satu maestro keroncong Indonesia, Mus Mulyadi. (Foto: Instagram/koesplus.id)

Jakarta - Kabar duka menyelimuti dunia musik nasional. Salah satu maestro keroncong Indonesia Mus Mulyadi meninggal dunia hari ini, Kamis (11/04). 

Penyanyi senior itu menghembuskan napas terakhirnya di usia 73 tahun, setelah beberapa tahun terakhir, penyakit gula menggerogoti kesehatannya.

Dikenal sebagai Buaya Keroncong, lagu-lagu yang diciptakan serta dicover Mus Mulyadi harum dikenang pendengarnya. Berikut ini Tagar News rangkum lima karya terbaik yang sukses dibawakan salah satu maestro keroncong Indonesia itu.

1. Jembatan Merah

Lagu karya Gesang ini menjadi lagu terbaik yang pernah dibawakan Mus Mulyadi. Lirik lagu bercerita tentang kisah perpisahan seorang wanita yang melepas pria pujaan hatinya untuk berjuang di medan pertempuran Surabaya.

Di lagu itu, diceritakan betapa pria dan wanita, saling bahu-membahu berjuang melawan penjajah demi terciptanya Indonesia merdeka.


2. Rek Ayo Rek

Rek Ayo Rek adalah lagu gubahan Alphonsius Is Haryanto alias Is Haryanto, yang merupakan rekan Mus Mulyadi di kelompok musik  Favourite's Group. Lagu berkisah tentang ajakan sesama pemuda Surabaya agar menghabiskan malam bersama, daripada buru-buru lekas tidur di malam minggu.

Lagu ini begitu melekat dengan sosok Mus Mulyadi. Banyak orang justru mengira lagu merupakan karya sang Maestro sendiri.


3. Bengawan Solo

Satu lagi tembang gubahan Gesang yang begitu populer lantaran dibawakan Mus Mulyadi, yaitu Bengawan Solo. Diciptakan pada tahun 1940, semenjak diperkenalkan oleh para tentara Jepang, lagu ini begitu abadi hingga kini.

Saat ini, lagu Bengawan Solo bahkan masih kerap dinyanyikan banyak musisi, baik dari Indonesia, maupun Jepang dan Belanda yang memang sempat berkoloni dan menduduki nusantara itu.


4. Sepasang Mata Bola

Sepasang Mata Bola juga merupakan lagu yang berlatar masa penjajahan di Indonesia. Lagu yang dipintal oleh penyanyi Hendri Rotinsulu ini, telah lebih dulu terkenal dibawakan oleh Mus Mulyadi, sebelum penyanyi keroncong wanita populer Indonesia, Sundari Sukotjo.


5. Sapu Lidi

Sapu Lidi merupakan lagu keroncong berima pantun. Lagu Sapu Lidi sangat enak didengar ketika dibawakan dengan irama keroncong Stambul. Mus Mulyadi juga dinilai mengeksekusi lagu ini.



Baca juga: Profil Mus Mulyadi, Buaya Keroncong Indonesia

Berita terkait