Daftar Negara Eropa Positif Kena Virus Corona

Beberapa negara di Eropa mulai mengonfirmasi positif terkena virus corona atau yang dikenal dengan Covid-19.
Penumpang pesawat yang tiba di Bandara Internasional Ngurah Rai, Denpasar, Bali, 4 Februari 2020, memakai masker seiring dengan wabah virus corona. (Foto: voanews.com).

Jakarta - Beberapa negara di Eropa mulai mengonfirmasi positif terkena virus corona atau yang dikenal dengan Covid-19. Virus yang pertama kali diketahui menyebar di Wuhan, China tersebut diketahui telah menjalar di 11 negara hingga Rabu, 26 Februari 2020.

Seperti diberitakan SCMP, Italia menjadi negara dengan kasus terbanyak virus corona, dengan 323 kasus dan 11 kematian. Selain itu, Jerman, Perancis, Inggris, Spanyol, Austria, Kroasia, Finlandia, Romania, Swedia, dan Swiss melaporkan kasus dengan jumlah bervariasi. Kasus kematian baru ada di Italia dan Perancis.

Buat yang gemar traveling ke negara Eropa harus berhati-hati atau menunda dulu kepergiannya. Sayang bukan, niat untuk berlibur malah terkena virus mematikan.

Nah, berikut Tagar rangkumkan dari berbagai sumber kasus virus corona yang terjadi di Eropa.

1. Italia

Diketahui ada 11 kematian di Italia terjadi pada orang tua yang menderita kondisi kesehatan, termuda berusia 62 tahun. Sementara itu, kasus terbaru dideteksi di Tuscany, Liguria, Sisilia, dan Lombardy. Warga Inggris yang berada di Lombardy dan Veneto, harus mengisolasi diri di rumah selama 14 hari, bahkan jika mereka tidak memiliki gejala.

2. Jerman

Telah dikonfirmasi 18 kasus positif corona di Jerman.Namun, hingga kini belum ada kematian di negeri asal Hitler itu.

Seperti diberitakan Guardian, kasus pertama terjadi pada seorang pria yang tertular dari koleganya, seorang perempuan China yang sempat menemuinya. 

Pada awalnya wanita itu tidak menunjukkan gejala. Ada peringatan dari China, penularan virus muncul sebelum gejala penyakit.

3. Perancis

Telah terjadi 14 kasus dan 1 kematian di Perancis, negara pertama di Eropa yang mengonfirmasi kasus virus corona.

Seperti diberitakan France, pasien yang meninggal adalah seorang turis dari Hubei, China. Pria tersebut menderita infeksi paru-paru akut yang disebabkan oleh virus corona.

Ia tiba di Perancis pada 16 Januari dan dirawat di rumah sakit pada 25 Januari. Meski telah diisolasi, tapi kondisinya memburuk dengan cepat.

4. Inggris

Dua kasus virus corona dikonfirmasi sekaligus oleh otoritas kesehatan Inggris. Dilaporkan kepala petugas medis Chris Whitty pada Jumat, 31 Januari 2020. Keduanya tersebut merupakan satu keluarga.

Mengutip SCMP, hingga Rabu, 26 Februari 2020, ada 13 kasus di Inggris yang dilaporkan.

5. Spanyol

Kasus pertama virus corona di Spanyol menginfeksi seorang wanita, 36 tahun, yang tinggal di Barcelona, Spanyol. Ia sakit setelah melakukan perjalanan 10 hari ke Italia. Kemudian ditempatkan di ruang isolasi di rumah sakit di Ibu Kota Catalan.

Selain itu, ada 1.000 orang yang menginap di hotel di Kepulauan Canary Spanyol dikarantina setelah dua orang positif virus corona, seorang dokter asal Italia dan istrinya.

Dokter itu berasal dari Lombardy, salah satu daerah di Italia dengan kondisi terburuk corona. Hingga Rabu, 26 Februari 2020 telah dikonfirmasi lima kasus corona di Spanyol.

6. Austria

Austria berbatasan dengan Italia, negara dengan kasus terbanyak corona di Eropa. Telah dilaporkan dua kasus positif virus corona pada Selasa, 25 Februari 2020.

Kedua orang tersebut berusia 24 tahun. Mereka dikarantina di rumah sakit di Innsbruck, Ibu Kota Provinsi Tyrol. Keduanya menderita demam, tetapi dalam kondisi stabil. 

Dilansir dari Straits Times, mereka kembali dari kota asalnya di Bergamo, Lombardy, Italia Utara, salah satu daerah yang paling parah terkena wabah.

7. Kroasia

Pada hari Selasa, 25 Februari 2020, Kroasia mengumumkan pertama kali kasus virus corona. Perdana Menteri Andrej Plenkovic mengatakan pasien yang terjangkit corona kini berada dalam isolasi dan kondisinya baik 

8. Finlandia

Finlandia mengonfirmasi kasus pertama virus corona pada Rabu, 29 Januari 2020, terjadi pada seorang turis China dari Wuhan.

Institut Kesehatan dan Kesejahteraan Finlandia menjelaskan turis itu dalam isolasi di rumah sakit pusat Lapland, Finlandia Utara.

9. Romania

Kasus pertama virus corona di Rumania dilaporkan pada Selasa 25 Februari 2020. Seorang pria kembali dari Italia teridentifikasi virus corona.

Pia itu kemudian dikarantina di rumah sakit penyakit menular di Bucharest, Matei Bals.

10. Swedia

Badan Kesehatan Masyarakat Swedia (Folkhälsomyndigheten) mengonfirmasi kasus pertama pada 31 Januari.

Seorang wanita berusia 20 tahun mempunyai riwayat perjalanan ke Wuhan, China. Agensi mengatakan pada saat itu tidak terlihat gejala mencurigakan. Tetapi, beberapa hari kemudian wanita itu menderita batuk dan menghubungi layanan kesehatan di Jönköping.

11. Swiss

Bersama dengan Austria dan Kroasia, Swiss melaporkan kasus pertama virus corona pada hari Selasa, 25 Februari 2020. Seorang pria berusia 70 tahun dari Ticino didiagnosis terkena corona sekitar seminggu setelah kembali dari perjalanan ke Italia Utara.

Selain itu ada 70 orang lainnya yang sedang diuji terkait infeksi tersebut. Kantor Federal Kesehatan Masyarakat mengatakan sebagian besar kasus yang dicurigai berada di Basel dan Bern. []

Berita terkait
WHO: Dunia Tak Siap Hadapi Penyebaran Virus Corona
Seorang pejabat WHO menyatakan dunia sama sekali tidak siap menghadapi penyebaran virus corona yang begitu masif.
WHO: Dunia Harus Siap Hadapi Pandemi Virus Corona
WHO mengingatkan dunia harus berbuat lebih banyak untuk mempersiapkan kemungkinan virus corona jenis COVID-19 menjadi pandemi.
WHO Sebut Stigmatisasi Virus Corona Perparah Epidemi
Di luar China 28 negara melaporkan infeksi virus corona, WHO sebut stigmatisasi terhadap orang yang terinfeksi virus corona perparah epidemi
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi