Jakarta - Real Madrid harus menunggu 3 tahun untuk kembali menjadi juara La Liga Spanyol. Madrid memastikan meraih titel liga setelah menang 2-1 atas Villarreal di Stadion Alfredo Di Stefano, Jumat, 17 Juli 2020 dini hari WIB. Ini merupakan gelar ke-34 Madrid dalam sejarah La Liga.
Barca memang mendominasi La Liga selama satu dekade. Mereka sudah 6 kali menjuarai kompetisi selama 10 tahun terakhir. Barca juga berambisi mencetak hat-trick juara musim ini.
Namun ambisi Blaugrana digagalkan Madrid yang tampil sebagai juara setelah meraih 86 poin. Sedangkan Barca yang menduduki peringkat 2 hanya mampu mengemas 79 poin. Karena kompetisi menyisakan 1 pertandingan lagi, Madrid sudah tidak bisa dikejar oleh Barca.
Kami sesungguhnya ingin merayakan juara bersama fans. Namun kami tak bisa melakukannya
Sukses itu menjadikan Madrid sudah 34 kali memenangi La Liga. Mereka memperpanjang rekor juara karena Barca baru 26 kali mengangkat trofi.
Pelatih Zinedine Zidane mengaku merasa aneh karena Madrid merayakan gelar juara tanpa suporter. Bila pertandingan digelar dengan penonton, ini menjadi momen yang tepat. Pasalnya Madrid menjadi juara di kandang sendiri.

"Ini memang terasa aneh bagi siapa pun. Kami sesungguhnya ingin merayakan juara bersama fans. Namun kami tak bisa melakukannya," kata Zidane kepada Marca.
"Saya yakin mereka pasti senang di rumah masing-masing. Fans senang menyaksikan timnya menang. Kami melakukannya untuk mereka," ujarnya.
Daftar juara La Liga Spanyol selama 10 tahun terakhir:
2019/20 Real Madrid
2018/19 Barcelona
2017/18 Barcelona
2016/17 Real Madrid
2015/16 Barcelona
2014/15 Barcelona
2013/14 Atletico Madrid
2012/13 Barcelona
2011/12 Real Madrid
2010/11 Barcelona
Daftar juara terbanyak La Liga Spanyol sepanjang masa:
34 - Real Madrid
26 - Barcelona
10 - Atletico Madrid
8 - Athletic Bilbao
6 - Valencia
2 - Real Sociedad
1 - Real Betis, Sevilla, Deportivo La Coruna []