Jakarta - Chile dan Uruguay sudah memastikan lolos ke perempat final Copa America 2019. Duel terakhir di Grup C di Stadion Maracana, Selasa 25 Juni 2019 dini hari WIB untuk menentukan juara grup.
Chile yang berstatus juara bertahan membuktikan sebagai tim yang tetap menjadi ancaman. Kemenangan telak 4-0 atas Jepang dan kemudian 2-1 saat menghadapi Ekuador menjadi bukti sahih bila mereka pantas diperhitungkan. Bahkan Alexis Sanchez dkk menjadi tim kedua setelah Kolombia yang memastikan lolos ke perempat final.
Performa Sanchez yang melorot tajam di Manchester United sama sekali tak berpengaruh saat striker berusia 30 ini membela La Roja. Dirinya tetap menjadi andalan untuk mendongkrak moral tim.
Uruguay mengalami penurunan justru setelah menang besar 4-0 atas Ekuador. Saat menghadapi Jepang, La Celeste dipaksa bermain imbang 2-2.
Meski demikian, Uruguay tetap tim unggulan yang menjadi salah satu favorit juara bersama Brasil dan Argentina. Kini, mereka mendapat ujian yang sesungguhnya saat melawan Chile.
Pelatih Chile Reinaldo Rueda tidak akan mengubah komposisi pemain meski sudah memastikan lolos. Dengan skema 4-3-3, Rueda masih mengandalkan duet bek tengah Gary Medel dan Guillermo Maripan. Sedangkan Mauricio Isla dan Jean Beausejour menempati posisi sebagai full-backs. Mereka membentengi kiper Gabriel Arias.
Di tengah, gelandang bertahan Erick Pulgar menjadi pilihan pertama. Kemampuannya dalam menahan serangan lawan sudah teruji. Peran sebagai holding midfielder sangat baik dimainkan. Ini memudahkan Charles Aranguiz dan Arturo Vidal melapis serangan. Terutama Vidal yang menjadi pengatur irama permainan tim.
Sanchez tetap menjadi pilihan pertama di sayap kiri dan Jose Pedro Fuenzalida di sayap kanan. Mereka berkolaborasi untuk menopang Eduardo Vargas sebagai ujung tombak tunggal.
Mengubah Komposisi Pemain
Pelatih Uruguay Oscar Tabarez akan mengubah komposisi pemain menyusul cedera yang dialami bek Diego Laxalt saat melawan Jepang. Dengan formasi 4-4-2. posisi Laxalt di bek kiri digantikan Giovanni Gonzalez. Sedangkan bek akan ditempati Martin Caceres. Bek tengah mengandalkan kapten Diego Godin dan Jose Maria Gimenez yang menyumbang satu gol saat melawan Jepang.
Di lini tengah, Nahitan Nandez dan Nicolas Lodeiro akan bermain di sayap. Sedangkan gelandang Arsenal Lucas Torreira kembali ditempatkan sebagai gelandang bertahan. Dia berpartner dengan Rodrigo Bentancur yang menghidupkan permainan lini tengah.
Duet lini depan tetap bertumpu kepada Edinson Cavani dan Luis Suarez yang sudah mencetak dua gol di dua pertandingan. Ini berarti Cristhian Stuani dan Maxi Gomez akan duduk di bench.
Performa Chile memang menanjak, namun Uruguay tetap diunggulkan di laga tersebut. Rekor pertemuan kedua tim memang memihak Uruguay. Hanya laga itu diprediksi bakal berakhir dengan skor ketat.
Bursa masih mengunggulkan Uruguay. Sedangkan Chile di-voor seperempat (1/4). Chile tetap diperhitungkan meski Uruguay yang diunggulkan.
Prakiraan Susunan Pemain
Chile (4-3-3): Arias-Isla, Medel, Maripan, Beausejour; Aranguiz, Pulgar, Vidal; Fuenzalida, Vargas, Sanchez
Uruguay (4-4-2): Muslera- Caceres, Gimenez, Godin, Gonzalez; Nandez, Bentancur, Torreira, Lodeiro; Suarez, Cavani
Bursa
Chile vs Uruguay 1/4:0 (tips Uruguay)
Baca juga:
- Uruguay Dua Kali Salah, Dua Kali Kebobolan
- Jepang Tunda Langkah Uruguay ke Perempat Final
- Sanchez Berjuang dari Rasa Sakit Demi Chile
