Charlie Wijaya Pelapor Bintang Emon Kader PSI?

Charlie Wijaya yang mengaku kader PSI diketahui melaporkan komika Bintang Emon ke Kemenkominfo.
Charlie Wijaya Pelapor Bintang Emon Kader PSI? (Foto: Istimewa)

Jakarta - Charlie Wijaya yang mengaku kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI) diketahui melaporkan komika Bintang Emon ke Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo). Pelaporan itu dilakukan setelah viral bit komedi yang mengkritik perjalanan kasus penyiraman air keras terhadap Novel Baswedan.

Dewan Pimpinan Wilayah Partai Solodaritas Indonesia (PSI) DKI Jakarta menyatakan Charlie Wijaya bukan merupakan pengurus, juga bukan mantan caleg PSI.

Berdasarkan pantauan Tagar di linimasa, Charlie Wijaya melaporkan Bintang Emon ke Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kemenkominfo. Menurut dia, hakim telah melaksanakan tugasnya dengan mengadili dan memvonis bersalah kedua pelaku penyiraman itu.

Namun, klaim Charlie sudah divonis bersalah itu tidak benar. Kedua tersangka, yakni Ronny Bugis dan Rahmat Kadir, belum mengikuti sidang vonis. Faktanya, JPU baru menuntut terdakwa dengan tuntutan satu tahun, belum sampai tahap vonis.

"Saya telah melaporkan Saudara BE kepada Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika RI. @kemenkominfo. Aduan saya telah dicatat. Dengan nomor tiket #582000613. Kenapa saya melaporkan? bagi Saya hakim sudah melaksanakan tugasnya dengan semestinya dan kita tahu bersama kedua pelaku sudah diadili dan divonis bersalah serta di penjara," tulis Charlie di linimasa Instagram seperti dikutip Tagar, Selasa, 16 Juni 2020.

Namun, unggahan itu menghilang feed Instagram Charlie Wijaya, meski sudah terlanjur diabadikan oleh sejumlah warganet.

Kemudian, melalui unggahan terbaru di laman Twitter pribadinya, Charlie Wijaya mengatakan mendapat serangan setelah melaporkan Bintang Emon ke Kemkominfo. 

"Setelah saya melaporkan Saudara BE, saya diserang oleh para pendukungnya Saudara BE. Bagi saya tidak terlalu bermasalah. Karena sata yakin kebenaran akan muncul di akhir. Dan Tuhan tidak pernah tidur," tulis Charlie di akun Twitternya.

PSI Tak Mengenal Charlie Wijaya

PSI mengatakan tidak mengenal sosok pelapor komika Bintang Emon. Melalui keterangan resminya, dikatakan Charlie Wijaya bukanlah kader.

"Klarifikasi resmi dari PSI. Dewan Pimpinan Wilayah Partai Solodaritas Indonesia (PSI) DKI Jakarta menyatakan Charlie Wijaya bukan merupakan pengurus, juga bukan mantan caleg PSI," keterangan PSI dari laman Twitter @PSI_Jakarta, Selasa, 16 Juni 2020.

Kader PSI, Rian Ernest, mengatakan berada di pihak Bintang Emon. Ia menganggap bit komedi yang dilontarkan tentang kasus Novel Baswedan merupakan bagian dari hak kebebasan berpendapat. 

"Kami menyesalkan perundungan yang dialami BE karena sekali lagi ini adalah kebebasan berekspresi yang dijamin konstitusi dan kemewahan berdemokrasi," tulis Rian Ernest,  Selasa, 16 Juni 2020. []

Berita terkait
Novel Baswedan Komentari Perundungan Bintang Emon
Penyidik senior KPK Novel Baswedan turut mengomentari serangan yang dialami oleh komika Bintang Emon.
Aksi Bintang Emon Bikin WP KPK Semangat Hajar Korupsi
Kritik komika Bintang Emon terkait kasus penyiraman air keras kepada Novel Baswedan membuat WP KPK semangat hajar korupsi.
PSI Bela Bintang Emon: Jangan Tuduh Pendukung Jokowi
PSI menilai keresahan Bintang Emon bagian dari kebebasan berpendapat. Namun, jangan tuduh pendukung Jokowi.
0
Jumlah Perokok Remaja Melesat di Amerika
Suatu pukulan terbaru bagi, Juul, perusahaan yang dinilai bersalah karena ikut memicu lonjakan jumlah remaja yang menggunakan vaping