Cara Menjaga Diri dari Ancaman Darah Rendah

Darah rendah, juga dikenal sebagai hipotensi, adalah kondisi di mana tekanan darah seseorang berada di bawah tingkat normal yang dianggap sehat.
Ilustrasi. Cara Menjaga Diri dari Ancaman Darah Rendah. (Foto: Tagar/ Freepik)

TAGAR.id, Jakarta - Darah rendah, juga dikenal sebagai hipotensi, adalah kondisi di mana tekanan darah seseorang berada di bawah tingkat normal yang dianggap sehat untuk tubuh. 

Tekanan darah normal biasanya adalah 120/80 mmHg, di mana angka pertama (sistolik) menunjukkan tekanan pada saat jantung berkontraksi, dan angka kedua (diastolik) menunjukkan tekanan saat jantung beristirahat di antara kontraksi.

Darah rendah dapat terjadi karena berbagai alasan, termasuk:

1. Dehidrasi

Kurangnya cairan dalam tubuh dapat menyebabkan penurunan volume darah dan tekanan darah.

2. Perubahan posisi tubuh

Beberapa orang mungkin mengalami tekanan darah rendah saat berdiri terlalu cepat dari posisi duduk atau berbaring, yang disebut sebagai hipotensi ortostatik.

3. Kehilangan darah

Cidera, pendarahan internal, atau menstruasi yang berat dapat menyebabkan penurunan tekanan darah.

4. Efek samping obat

Beberapa obat, seperti diuretik atau obat tekanan darah, dapat menyebabkan penurunan tekanan darah.

5. Gangguan jantung atau pembuluh darah

Beberapa kondisi medis, seperti masalah jantung, gangguan katup jantung, atau aritmia, dapat menyebabkan darah rendah.

6. Infeksi

Sepsis atau infeksi berat lainnya dapat menyebabkan tekanan darah rendah.

Gejala dari darah rendah dapat mencakup pusing, pingsan atau merasa akan pingsan (sinkop), kelelahan, kulit pucat, denyut nadi cepat, napas pendek, atau rasa dingin pada ekstremitas.

Cara Menjaga Diri dari Ancaman Darah Rendah

Untuk menjaga diri dari ancaman darah rendah atau hipotensi, dapat mengambil langkah-langkah berikut:

1. Minum Cukup Air

Pastikan minum cukup air setiap hari untuk menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh. Dehidrasi dapat menyebabkan penurunan volume darah dan menyebabkan tekanan darah rendah.

2. Perhatikan Posisi Tubuh

Hindari berdiri terlalu cepat dari posisi duduk atau berbaring, terutama jika merasa pusing atau lemah. Ini dapat membantu menghindari hipotensi ortostatik.

3. Konsumsi Makanan Sehat

Makan makanan yang sehat dan kaya nutrisi, termasuk makanan yang mengandung cukup garam, dapat membantu menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh dan mendukung tekanan darah yang normal.

4. Hindari Panas yang Berlebihan

Berada dalam lingkungan yang sangat panas atau mandi air panas dapat menyebabkan vasodilatasi (pelebaran pembuluh darah) yang dapat menyebabkan penurunan tekanan darah. Pastikan cukup minum air jika berada di lingkungan yang panas.

5. Hindari Alkohol dan Minuman Berkafein

Konsumsi alkohol dan minuman berkafein dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi dan mempengaruhi tekanan darah.

6. Latihan Secara Teratur

Berolahraga secara teratur dapat membantu meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas pembuluh darah serta meningkatkan fungsi jantung. Ini dapat membantu menjaga tekanan darah dalam kisaran normal.

7. Jaga Berat Badan Ideal

Menjaga berat badan yang sehat dapat membantu mencegah tekanan darah rendah dan berbagai masalah kesehatan lainnya.

8. Kurangi Stres

Stres dapat mempengaruhi tekanan darah. Temukan cara untuk mengelola stres dengan baik, seperti meditasi, yoga, atau melakukan kegiatan yang disukai.

9. Pantau Obat dan Suplemen

Jika mengonsumsi obat atau suplemen, periksa dengan dokter atau profesional kesehatan tentang potensi efek samping yang dapat mempengaruhi tekanan darah.

10. Rutin Pemeriksaan Kesehatan

Lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin untuk memantau tekanan darah dan kesehatan secara keseluruhan. []

Berita terkait
Menjaga Tekanan Darah dengan 7 Asupan Berkarbohidrat
Sebagian besar buah-buahan, biji-bijian, dan pilihan karbohidrat baik lainnya merupakan tambahan yang bagus untuk diet ramah tekanan darah.
Kenali Penyebab Tekanan Darah Rendah dan Cara Mengatasinya
Tekanan darah bisa berubah-ubah sepanjang hari, tergantung dengan tingkat stress dan kondisi fisik.
Kepribadian Seseorang Berdasarkan Golongan Darah, Mitos atau Fakta
Beberapa orang percaya golongan darah menunjukkan kepribadian tertentu. Anggapan ini terus berkembang, tapi sebenarnya ini mitos atau fakta.
0
Meriam Ramadan Tradisi Muslim di Sarajevo
Dua negara kecil di wilayah Balkan memiliki warga muslim dengan sejarah konflik yang panjang