Cara Agar Tetap Sehat Jelang Puncak Haji 2022, Ini Tipsnya

Cuaca Arab Saudi saat ini sangat panas rata-rata 40-46 derajat celcius. Kelembaban udara juga sangat rendah. Ini tips agar tetap sehat di sana.
Ilustrasi: Jemaah haji mengelilingi Ka\'bah di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi, Kamis, 22 Juli 2021. (Foto: voaindonesia.com/AP Photo/Amr Nabil)

TAGAR.id, Jakarta - Tim Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Edi Supriyatna mengingatkan bahwa suhu yang tinggi dengan kelembaban rendah merupakan kondisi ekstrem yang sering menjadikan orang tidak sadar dirinya mengalami kekurangan cairan.

“Di Saudi, ekstremnya karena suhu tinggi dan kelembaban rendah sehingga tidak sadar kita sudah kekurangan cairan. Maka support kami kepada semua jamaah, minum air jangan tunggu haus,” kata Edi saat di KKHI Makkah, Minggu, 3 Juli 2022.

Diketahui, Jamaah haji akan segera memasuki fase puncak haji. Wukuf di Arafah akan berlangsung pada 8 Juli 2022 atau 9 Dzulhijjah. Jamaah mulai diberangkatkan dari hotel di Makkah menuju Arafah pada 7 Juli 2022.

Sementara itu, kondisi cuaca di Arab Saudi saat ini sangat panas rata-rata 40-46 derajat celcius. Selain panas, kelembaban udara juga sangat rendah.

Bagaimana agar jamaah bisa rutin minum dan tidak sering buang air kecil? Edi berbagi tips. Menurutnya, proses minumnya diukur, minimal 200 ml per jam atau satu gelas belimbing per jam saat aktivitas.

“Agar tidak dehidrasi dan tidak sering kencing, minum diatur 200 ml/jam dan dicampur dengan setengah sachet oralit. Diminum setiap satu jam sekali, saat beraktivitas. Minumnya pelan-pelan dan dinikmati,” tuturnya.

Untuk menjaga kelembaban dan menghindari hidung mimisan karena terlalu panas dan kering, jamaah juga diimbau tetap menggunakan masker.

"Yang pasti, jangan terlalu capek dan cukup istirahat. Simpan energi, khususnya saat-saat ini yang sudah memasuki fase persiapan menuju pucak haji Arafah, Muzdalifah, Mina (Armuzna),” pesannya.

Kepada para pembimbing ibadah, Edi berpesan agar mereka terus mengimbau dan mengingatkan jamaah untuk istirahat yang cukup atau menahan diri untuk tidak beraktifitas di luar hotel selama tiga hari sebelum Armuzna.

Sebab, jamaah perlu mempersiapkan kondisi fisiknya agar berada dalam kondisi prima saat di Armuzna.

“Kita semua harus ingat bahwa puncak dari ibadah haji adalah Armuzna, dan itu butuh fisik yang prima,” tandasnya.[]

Baca Juga:

Berita terkait
Keppres Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji 1443 H/2022 M
Pemerintah terbitkan Keppres Nomor 5 Tahun 2022 tentang Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1443 Hijriah/2022 Masehi
Arab Saudi Izinkan Salat Jamaah di Masjid dan Ibadah Haji
Arab Saudi cabut sebagian besar pembatasan Covid-19 dan izinkan warga kembali jalankan salat berjamaah di masjid tanpa harus menjaga jarak
Arab Saudi akan Buka Pelaksanaan Ibadah Haji Tahun Ini
Indonesia sudah siap untuk memberangkatkan calon jamaah haji dan yang paling penting Arab Saudi memberikan kepastian soal kuota.
0
Cara Download Video Facebook tanpa Aplikasi Tambahan
Cara download video Facebook tanpa aplikasi tambahan menjadi salah satu yang dilakukan oleh para penggunanya.