Boeing Beri Kompensasi Keluarga Korban Kecelakaan 737 MAX Ethiopia

Boeing telah mencapai kesepakatan dengan keluarga korban kecelakaan 737 MAX yang menewaskan 157 orang di Ethiopia
Semua penumpang dan awak Boeing 737 Max yang berjumlah 189 orang tewas ketika pesawat jatuh ke Laut Jawa 13 menit setelah tinggal landas dari Bandara Soekarno-Hatta pada 2018 (Foto: bbc.com/indonesia – EPA)

Jakarta – Boeing telah mencapai kesepakatan dengan keluarga korban kecelakaan 737 MAX yang menewaskan 157 orang di Ethiopia, dan mengakui bertanggung jawab atas kecelakaan itu, menurut dokumen hukum yang diajukan di pengadilan Chicago pada Rabu, 10 November 2021.

"Boeing berkomitmen untuk memastikan bahwa semua keluarga yang kehilangan orang-orang terkasih dalam kecelakaan tersebut mendapat kompensasi penuh dan adil atas kehilangan mereka," kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan yang disampaikan kepada Kantor Berita AFP.

"Dengan menerima tanggung jawab, kesepakatan Boeing dengan keluarga memungkinkan para pihak untuk memfokuskan upaya mereka dalam menentukan kompensasi yang sesuai untuk setiap keluarga," kata raksasa kedirgantaraan itu.

boeing maxAmerican Airlines Boeing 737 MAX 8, dalam penerbangan dari Miami ke New York City, akan mendarat di Bandara LaGuardia di New York, AS, 12 Maret 2019 (Foto: voaindonesia.com - REUTERS/Shannon Stapleto)

Penerbangan 302 ke Nairobi, yang dioperasikan oleh Ethiopian Airlines, jatuh di tenggara Ibu Kota Addis Ababa enam menit setelah lepas landas pada 10 Maret 2019.

Kecelakaan itu mengakibatkan armada 737 MAX dikandangkan, dan menjadi krisis terburuk dalam sejarah pabrikan pesawat Amerika mengingat peristiwa nahas itu terjadi setelah 737 MAX yang dioperasikan oleh Lion Air jatuh di Indonesia pada Oktober 2018, menewaskan 189 orang.

Pengacara utama untuk keluarga korban memuji perjanjian itu sebagai "bersejarah" dan "tonggak penting bagi keluarga dalam mengejar keadilan terhadap Boeing."

"Kesepakatan ini akan memastikan mereka semua diperlakukan secara adil dan memenuhi syarat untuk mendapatkan ganti rugi penuh," kata pengacara Robert Clifford, Steven Marks dan Justin Green dalam sebuah pernyataan.

Keluarga para korban akan dapat mengambil langkah-langkah untuk mendapatkan kompensasi di pengadilan AS. Ke-157 orang yang meninggal itu berasal dari 35 kebangsaan yang berbeda.

"Kami menyampaikan belasungkawa terdalam kami kepada keluarga mereka yang hilang di Lion Air Penerbangan 610 dan Ethiopian Airlines Penerbangan 302," kata Boeing.

"Sejak kecelakaan itu, Boeing telah membuat perubahan signifikan sebagai perusahaan, dan pada desain 737 MAX, untuk memastikan kecelakaan seperti itu tidak pernah terjadi lagi," tambahnya.

Pesawat 737 MAX, versi baru dari pesawat jarak menengah legendaris yang awalnya dirilis pada tahun 1967, merusak reputasi pabrikan pesawat dan menimbulkan kerugian sejumlah miliaran dolar.

Pesawat-pesawat itu tetap dilarang terbang selama 20 bulan sebelum akhirnya secara bertahap diizinkan terbang ke seluruh dunia sejak akhir 2020. Maskapai-maskapai di dunia telah membawa kembali lebih dari 200 pesawat jenis tersebut ke dalam armada mereka.

Boeing 737 MaxPesawat Boeing 737 Max 8. (Foto: www.boeing.com)

Sidang dijadwalkan berlangsung pada Selasa depan di Chicago untuk meratifikasi perjanjian awal ini. Kemudian, proses selanjutnya adalah mediasi, namun jika mediasi tersebut gagal mencapai kesepakatan, setiap keluarga akan dapat mengajukan kasus mereka ke juri untuk meminta ganti rugi, menurut hukum negara bagian Illinois, di mana Chicago berada.

Pada bulan Januari, Boeing setuju untuk membayar lebih dari 2,5 miliar dolar AS untuk menyelesaikan tuntutan hukum tertentu. Raksasa penerbangan itu mengakui bahwa dua karyawannya telah menyesatkan FAA, regulator penerbangan di Amerika Serikat (ah/rs)/AFP/voaindonesia.com. []

Pesawat Boeing 737 MAX 8 Kembali Jatuh, Ethiopian Airlines Bawa 149 Penumpang dan 8 Kru

Dua Kali Jatuh, 10 Pesawat Boeing 737 MAX 8 Masih Dipakai Lion Air

Mesin Boeing 737 MAX Mati Pada Penerbangan American Air

Bagaimana Lion Air JT 610 Jatuh ke Laut? Ini Kesaksian Seorang Nelayan

Berita terkait
Lion Air Jatuh, Ini Pernyataan Resmi Pihak Boeing dari Amerika Serikat
Pihak Boeing secara resmi telah memberikan pernyataan terkait jatuhnya pesawat Lion Air JT 610
0
David Beckham Refleksikan Perjalanannya Jadi Pahlawan untuk Inggris
David Beckham juga punya tips untuk pesepakbola muda, mengajak mereka untuk menikmati momen sebelum berlalu