Balige, (Tagar 2/6/2018) – Danau Toba sudah punya toko cinderamata dan oleh-oleh yang representatif di Balige, Sumatera Utara.
Kehadiran pusat cinderamata itu adalah buah karya Trisna Pardede, putri daerah alumni perguruan tinggi di Bandung yang bertekad pulang kampung untuk berkarya.
Istilah “Batikta” berasal dari kata Batik Ni Huta (Batik-nya Kita). Selain memiliki visi bisnis, Batikta bertujuan merangkul masyarakat untuk mengembangkan keterampilannya.
Batikta berawal dari berjualan cinderamata dengan ragam hias khas Batak secara online dan kios kecil pada tahun 2011 di Jalan Dago Bandung, tepatnya di samping toko sepatu Donatello.
Pada tahun 2014, usaha tersebut kemudian berkembang dengan membuka toko di samping rumah orang tuanya di Balige. Saat ini Batikta sudah memiliki satu bangunan komersial 2 lantai di Balige.
Karya Batikta sangat kuat karakter Batak-nya, dikreasikan dengan paduan motif dan corak yang beragam dan kualitas yang baik. (yps)