Bandara Soekarno-Hatta Hentikan Penerbangan ke China

Mulai tanggal 5 Februari 2020, Bandara Internasional Soekarno Hatta resmi menghentikan penerbangan dengan rute China
Suasana penumpang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Banten, Kamis 30 Mei 2019. (Foto: Antara)

Tangerang - Mulai hari ini, tanggal 5 Februari 2020, Bandara Internasional Soekarno Hatta resmi menghentikan penerbangan dengan rute China. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona masuk ke Indonesia. Penghentian sementara ini sesuai keputusan pemerintah dan bentuk perhatian terkait virus corona yang memang sudah mulai masuk ke beberapa negara.

Penghentian penerbangan sementara ini dilakukan sampai dengan kondisi benar-benar kondusif atau sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Hal ini dikatakan President Director PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin, kepada wartawan, 5 Februari 2020.

“Kami sudah melakukan koordinasi dengan seluruh stakeholder baik dari pihak maskapai yang melayani seluruh penerbangan rute Jakarta-China dan sebaliknya, juga dari instansi pemerintah terkait penghentian sementara seluruh penerbangan rute china. Kami juga berharap agar semua bisa memaklumi dengan keputusan ini,” katanya.

Ditambahkan oleh Awaluddin bahwa PT Angkasa Pura II juga sangat mendukung upaya pencegahan masuknya virus Corona. “Di Soekarno-Hatta sendiri telah dioperasikannya alat pendeteksi panas tubuh yaitu thermal scanner. Dan dilakukan surveillance syndrome untuk mengidentifikasi apabila ada penumpang pesawat yang terjangkit virus Corona,” ujar Awaluddin.

Dalam keterangannya kepada media, Muhammad Awaluddin juga memberikan jadwal penerbangan terakhir di Bandara Soekarno Hatta dari dan ke China pada tanggal 4 februari 2020. Untuk kedatangan ada tiga penerbangan, China Southern CZ 0387 rute Guangzhou - Jakarta (ETA 21.25 WIB), China Eastern MU 5069 rute Shanghai - Jakarta (ETA 21.45 WIB), Air China CA 0977 rute Beijing - Jakarta (ETA 21.15 WIB). Sedangkan untuk rute keberangkatan ada tiga penerbangaan yaitu, China Southern CZ0388A rute Jakarta - Guangzhou (ETD 23.00 WIB, China Eastern MU5070 rute Jakarta - Shanghai (ETD 23.00 WIB), Air China CA 0978 rute Jakarta - Beijing ( ETD 23.45 WIB).

Saat ini di Bandara Soekarno Hatta terdapat 16 izin penerbangan untuk rute dari Jakarta ke Beijing, Guangzhou Baiyun, Shenzhen Bao’an, Shanghai Pudong, Kunming, Nanning, Haikou Meilan, Fuzhou Changle, dan Xiamen Gaoqi. Dan maskapai yang melayani penerbangan dari dan ke China adalah Air China, China Southern, Garuda Indonesia, Batik Air, Lion Air, Xiamen, China Eastern, Sriwijaya Air, dan Federal Express.

“Dalam satu minggu ada sekitar 143 pergerakan pesawat yang melayani rute penerbaangan dari dan ke China. Dan saat ini tercatat ada 16-20 slot penerbangan per hari ke China yang cancel karena penerbangan dari dan ke China ditutup sementara. Dan hal ini bisa menjadi peluang bagi Bandara Soekarno Hatta untuk memperluas rute penerbangan ke Negara lain,” tambah Awaluddin. 

Bandara Internasional Soekarno-Hatta ada bandara terbesar dan tersibuk di Indonesia dengan jumlah penumpang mencapai sekitar 60-70 juta penumpang per tahun. []

Berita terkait
Virus Corona, Garuda Awasi Penerbangan ke Hong Kong
Direktur Utama Garuda Irfan Setiaputra mengatakan maskapai nasional Garuda Indonesia berkomitmen mendukung upaya pemerintah mencegah virus corona.
Pemerintah Ogah Blokir Penerbangan dari China
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan belum memblokir penerbangan dari China karena belum mendapat pernyataan bahaya dari WHO.