Tobasa - Sejumlah penyandang disabilitas di Kabupaten Toba Samosir (Tobasa), Sumatera Utara tampak semringah menerima bantuan berupa kursi roda dan tongkat.
Bupati Tobasa Darwin Siagian menyerahkan bantuan ini kepada 30 orang penyandang disabilitas di gedung Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Porsea, Kabupaten Tobasa, Selasa 21 Mei 2019 siang.
Salah satu penerima bantuan kursi roda, Berkati boru Batubara (9) warga Desa Tambunan Baruara, Kecamatan Balige, Kabupaten Tobasa terlihat sangat senang menerima bantuan tersebut.
Siswi kelas 6 SD ini harus kehilangan kaki kirinya sejak ia berusia tujuh tahun.
"Sudah dari dua tahun lalu kaki kirinya terpaksa diamputasi mulai dari dengkulnya," kata ibunya, Wasti boru Siahaan (38) usai menerima bantuan kursi roda tersebut.
Selama ini, kehidupan sehari-hari Berkati hanya dibantu dengan tongkat kayu. Untuk pergi dan pulang sekolah, dia terpaksa diantar jemput oleh ibunya setiap hari dengan menggunakan sepeda motor yang sudah dimodifikasi menjadi betor.
"Dua tahun lalu dia ditabrak mobil, kakinya patah. Terpaksa diamputasi," lanjut Wasti.
Berkati mengaku sangat senang dengan bantuan yang dia terima saat itu. Ia berharap aktivitasnya sehari-hari akan lebih mudah dengan adanya kursi roda tersebut.
"Selama ini pakai tongkat kayu. Sekarang sudah pakai kursi roda, mudah-mudahan bisa mempermudah aktivitas sehari-hari, terutama di sekolah. Apalagi tahun depan sudah masuk SMP," ujar Berkati.
Dalam sambutannya, Bupati Darwin Siagian menyampaikan agar para penyandang disabilitas tetap semangat, dan jangan putus asa. Selain memberi bantuan kepada penyandang disabilitas, di saat yang sama Pemkab Tobasa juga memberikan Kartu Indonesia Sehat (KIS) kepada 25 orang penerima.[]
Baca juga:
- Pecatur Terbaik Tobasa, Andalkan Betor Untuk Hidup
- Arist: Putuskan Mata Rantai Kekerasan Seksual Anak di Tobasa
- Rabeh Selim, Tanpa Kaki Bertahan Hidup di Suriah
