Australia Utamakan Kepentingan Nasional Dalam Hubungan Dengan China

Australia akan selalu utamakan kepentingan nasionalnya di atas kepentingan ekonomi dalam hubungannya yang bermasalah dengan China
Ilustrasi: Australia membantah tuduhan pemerintah dan media pemerintah China bahwa pihaknya ikut campur dalam peluncuran vaksin China di Papua Nugini. (Foto: voaindonesia.com/Reuters)

Jakarta – Menteri Keuangan Australia, Josh Frydenberg, mengatakan, 7 Juli 2021, bahwa negara itu akan selalu mengutamakan kepentingan nasionalnya di atas kepentingan ekonomi dalam hubungannya yang bermasalah dengan China.

Menteri Frydenberg, yang juga menjabat sebagai wakil ketua Partai Liberal konservatif yang berkuasa di Australia, mengeluarkan pernyataan tersebut setelah seorang pejabat Gedung Putih memperkirakan terjadinya ketegangan jangka panjang antara China dan Australia.

Frydenberg mengatakan China tetap menjadi "mitra ekonomi yang sangat penting" meskipun ada perselisihan bilateral yang telah mengganggu perdagangan komoditas Australia yang bernilai puluhan miliaran dolar, termasuk batu bara, anggur, daging sapi, jelai, kayu, dan lobster.

Kurt CampbellKurt Campbell berbicara di sebuah forum tentang perkembangan China di Beijing, 23 Maret 2019 (Foto: voaindonesia.com/

Ia berbicara setelah Koordinator Gedung Putih untuk kawasan Indo-Pasifik, Kurt Campbell mengatakan ada nuansa "kekerasan" dalam pendekatan China ke Australia yang "tampak pantang menyerah".

Bentrokan tentang diplomasi vaksin pekan ini adalah keretakan terbaru dalam hubungan bilateral, yang anjlok sejak tahun lalu ketika Australia menyerukan penyelidikan independen tentang asal-usul dan tanggapan China terhadap Covid-19.

Pada Selasa, 6 Juli 2021, Australia membantah tuduhan pemerintah dan media pemerintah China bahwa pihaknya ikut campur dalam peluncuran vaksin China di Papua Nugini.

Sementara hubungan China yang semakin tegas telah memburuk dengan beberapa negara, hanya Australia yang diberi perlakuan khusus oleh Beijing. China melarang berlangsungnya kontak langsung menteri-ke-menteri antara kedua pemerintah.

Frydenberg mengatakan Australia kini hidup dengan China yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Frydenberg juga secara pribadi memblokir sejumlah rencana investasi China di Australia dengan alasan kepentingan nasional (ab/uh)/Associated Press/voaindonesia.com. []

Berita terkait
Mahasiswa China di Australia Diintimidasi Oleh Beijing
Pemerintah China dan para pendukungnya telah memantau, melecehkan, dan mengintimidasi mahasiswa China prodemokrasi yang tinggal di Australia
Ketidakpercayaan Warga Australia Terhadap Pemerintah China
Hasil survei mendapati lebih dari tiga perempat responden Australia menyatakan ketidakpercayaan terhadap pemerintah China
Australia Jadi Sasaran Serangan Diplomat China di Twitter
Diplomat China gencar menyerang Australia lewat Twitter yang merupakan bagian dari ketegangan atas usul Australia selidiki asal pandemi
0
Pemprov DKI Siap Patungan Bangun Giant Sea Wall
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyatakan siap untuk patungan dengan pemerintah pusat dalam membangun tanggul laut raksasa