Australia Selidiki Dugaan Spionase China di Parlemen

Australia tengah menyelidiki tuduhan China yang diduga menyelundupkan agen intelejen di kursi parlemen di Canberra.
Ilustrasi pelaku peretasan. (Foto: Pixabay)

Jakarta - Australia tengah menyelidiki tuduhan China yang diduga menyelundupkan agen intelejen di kursi parlemen di Canberra. Pihak Organisasi Intelijen Keamanan Australia (ASIO) itu menganggap persoalan serius yang perlu ditanggapi, seperti dilansir Antara, Selasa, 26 November 2019.

Dalam berita yang disiarkan melalui stasiun TV Australia, menyebut jaringan spionase China dicurigai menawarkan 1 juta dolar Australia untuk diberikan kepada dealer mobil mewah Melbourne, Bo Nick Zhao, untuk mencalonkan diri duduk di kursi parlemen federal Australia.

"Laporan dalam acara Sixty Minutes di Nine Network berisi dugaan bahwa ASIO menganggap ini serius," kata Dirjen Keamanan ASIO, Mike Burgess dalam pernyataannya.

"Warga Australia dapat diyakinkan bahwa ASIO sebelumnya mengetahui masalah yang dilaporkan hari ini dan secara intens sedang menyelidikinya," katanya.

Burgess mengaku ia tidak akan berkomentar lebih lanjut dan mengaku dirinya berkomitmen untuk melindungi demokrasi dan kedaulatan Australia.

"Aktivitas intelijen asing yang bermusuhan terus menimbulkan ancaman nyata bagi negara kita serta keamanannya. ASIO akan terus menghadapi dan melawan campur tangan asing dan spionase di Australia," kata dia.

Sementara itu, pejabat di Kedutaan Besar China di Canberra masih belum dapat dihubungi untuk dimintai komentar.

Dilansir dari surat kabar Sydney Morning Herald, Zhao memberitahu ASIO soal dugaan pendekatan dari pengusaha Melbourne lainnya sekitar satu tahun yang lalu. Zhao sendiri ditemukan tewas di sebuah kamar motel Melbourne pada Maret lalu. []

Berita terkait
Warga China Sindikat Penipuan Digerebek Polisi
Polda Metro Jaya menangkap sejumlah warga negara China yang diduga sebagai penipu melalui telepon.
24.000 Lowongan PNS China Diserbu Pelamar
Sebanyak lebih dari 1,43 juta pelamar bersaing secara ketat untuk memperebutkan 24.000 posisi pegawai negeri sipil (PNS) di China.
AS Tuding WN China Curi Informasi Rahasia Dagang
Warga negara China, Haitao Xiang yang bekerja di Monsanto telah melakukan pencurian informasi rahasia dagang untuk China.
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.