Asian Para Games 2018 Berakhir, Indonesia 37 Emas Peringkat 5

Semua yang berawal akan berakhir, demikian juga Asian Para Games 2018, berakhir sudah dengan capaian Indonesia 37 emas, peringkat 5.
Presiden Joko Widodo (tengah) menyerahkan bonus prestasi kepada peraih perak dari cabang olahraga renang Asian Para Games 2018, Aris, sebagai perwakilan atlet, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Sabtu (13/10/2018). Presiden memberikan bonus uang kepada para atlet yang meraih medali dalam Asian Para Games 2018 karena dianggap telah mengharumkan nama bangsa di kancah internasional. (Foto: Antara/Bayu Prasetyo)

Jakarta, (Tagar 13/10/2018) - Perhelatan Asian Para Games 2018 akhirnya tiba di penghujung acara dengan pesta penutupan yang digelar di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu malam.

Daniel Mananta atau dikenal sebagai VJ Daniel memandu penutupan ajang olahraga disabilitas terbesar di Asia itu bersama Ary Kirana.

"Indonesia mana suaranya!!" teriak Daniel dengan gaya khasnya saat muncul di panggung mengutip Antara.

"Saya menonton Para Games dan merasa terkagum-kagum dengan atlet dan event-nya. Kita semua harus bangga karena Indonesia bisa menjadi tuan rumah acara internasional yang epik," ujarnya.

Berbeda dengan upacara pembukaan yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, pesta penutupan berlangsung dengan panggung jauh lebih sederhana di Gelora Bung Karno Madya Stadium, yang biasanya menjadi tempat latihan atlet atletik. Hanya ada satu layar besar di belakang panggung.

Sebagian besar penonton berdiri di tengah lapangan menghadap panggung. Sisanya duduk di sisi kanan dan kiri lapangan.

Setelah video hitung mundur, Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla memasuki arena disambut oleh Presiden Asian Paralympic Committee, Majid Rashed dan Ketua INAPGOC, Raja Sapta Oktohari.

Bertajuk "We Are One Wonder", upacara penutupan ini dipersembahkan untuk merayakan keberhasilan para-atlet yang luar biasa, yang membuktikan bahwa saat kita bersatu, banyak hal ajaib dan luar biasa yang bisa kita raih, melampaui segala batas kemampuan.

Para pemeran utama Upacara ini melibatkan 100 polisi cilik, 10 dalang, 20 penari, 22 contoh bunga nasional, dan dibantu oleh 78 relawan dari seluruh Indonesia.

Sebanyak 2.762 atlet dari 43 negara peserta mengikuti pertandingan 512 nomor pertandingan dari 18 cabang olahraga selain 16 nomor pertandingan non-medali pada cabang para-atletik dan para-renang.

Didukung oleh 2.000 ofisial dan 8.000 relawan, Asian Para Games tahun ini adalah yang terbesar di sepanjang sejarahnya.

Doa untuk Sulawesi Tengah

Penonton upacara penutupan Asian Para Games 2018 diajak hening sejenak untuk mendoakan masyarakat di Sulawesi Tengah yang menjadi korban gempa dan tsunami beberapa waktu lalu.

Daniel Mananta dan Ary Kirana yang menjadi presenter di acara tersebut memimpin penonton untuk mengheningkan cipta.

Suasana di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu malam sekejap menjadi hening.

"Sejenak marilah kita mengeningkan cipta untuk masyarakat di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah," ujar Daniel dan Ary.

Sebelumnya, sekitar 100 polisi cilik beraksi di pesta penutupan Asian Para Games 2018 dengan melakukan formasi barisan mengawali pengibaran bendera, di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Sabtu.

Polisi Cilik adalah program menerapkan kedisiplinan sejak dini bagi anak-anak sekolah yang dilatih oleh kepolisian.

Setelah itu lagu kebangsaan Indonesia Raya berkumandang mengiringi pengibaran bendera.

Pengamanan

Polda Metro Jaya mengerahkan 8.737 personel gabungan guna mengamankan penutupan Asian Para Games di Stadion Madya Gelora Bung Karno Senayan Jakarta Pusat.

"Acara penutupan berlangsung mulai pukul 18.00 WIB," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono di Jakarta.

Argo mengatakan petugas gabungan akan mengawal pengamanan penutupan Asian Para Games terhadap atlet, ofisial, pengaturan jalan, dan pengamanan sekitar hotel.

Argo menuturkan petugas dan panitia Asian Para Games menyiapkan kantong parkir kendaraan bagi pengunjung acara penutupan pesta olahraga difabel tingkat Asia itu.

Petugas menyediakan kantong parkir di Wisma Serbaguna, Plaza Senayan, Senayan City, Manggala Wanabakti, dan Gedung DPR/MPR RI.

Anggota Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya juga menyiapkan rekayasa arus kendaraan guna melancarkan kegiatan penutupan Asian Para Games.

Acara penutupan Asian Para Games meliputi pembukaan, kilas balik selama pertandingan, segmen artistik, segmen protokol dan hiburan.

Ibukota Jakarta menjadi tuan rumah perhelatan Asian Para Games yang berlangsung sejak 6-13 Oktober 2018.

Indonesia 37 Emas Peringkat 5

Berikut ini daftar perolehan medali Asian Para Games pada hari kedelapan, Sabtu, sampai dengan pukul 19.00 WIB:

1. China 172 emas, 88 perak, 59 perunggu, total 319     

2. Korea Selatan 53 emas, 45 perak, 47 perunggu, total 145         

3. Iran 51 emas, 42 perak, 43 perunggu, total 136         

4. Jepang 45 emas, 70 perak, 83 perunggu, total 198         

5. Indonesia 37 emas, 47 perak, 51 perunggu, total 135         

6. Uzbekistan 35 emas, 24 perak, 18 perunggu, total 77         

7. Thailand 23 emas, 33 perak, 50 perunggu, total 106         

8. Malaysia 17 emas, 26 perak, 25 perunggu, total 68         

9. India 15 emas, 24 perak, 33 perunggu, total 72         

10. Hongkong 11 emas, 16 perak, 21 perunggu, total 48         

11. Filipina 10 emas, 8 perak, 11 perunggu, total 29         

12. Vietnam 8 emas, 8 perak, 24 perunggu, total 40         

13. Kazakhstan 5 emas, 15 perak, 13 perunggu, total 33         

14. Sri Lanka 4 emas, 6 perak, 4 perunggu, total 14         

15. Irak 3 emas, 6 perak, 11 perunggu, total 20         

16. Singapura 3 emas, 2 perak, 5 perunggu, total 10         

17. Chinese Taipei 2 emas, 9 perak, 14 perunggu, total 25         

18. Uni Emirat Arab 2 emas, 6 perak, 3 perunggu, total 11         

19. Arab Saudi 2 emas, 3 perak, 3 perunggu, total 8         

20. Pakistan 2 emas, 0 perak, 1 perunggu, total 3         

21. Kuwait 1 emas, 3 perak, 4 perunggu, total 8         

22. Oman 1 emas, 3 perak, 1 perunggu, total 5         

23. Jordania 1 emas, 2 perak, 0 perunggu, total 3         

24. Mongolia 1 emas, 1 perak, 3 perunggu, total 5         

25. Timor Leste 2 emas, 0 perak, 1 perunggu, total 3         

26. Laos 1 emas, 0 perak, 0 perunggu, total 1         

27. Myanmar 0 emas, 4 perak, 2 perunggu, total 6         

28. Bahrain 0 emas, 2 perak, 1 perunggu, total 3         

29. Makao 0 emas, 2 perak, 1 perunggu, total 3         

30. Suriah 0 emas, 1 perak, 4 perunggu, total 5         

31. Korea Bersatu 0 emas, 1 perak, 1 perunggu, total 2         

32. Qatar 0 emas, 1 perak, 0 perunggu, total 1         

33. Turkmenistan 0 emas, 0 perak, 1 perunggu, total 1 []

Berita terkait
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.