Jakarta, (Tagar 6/11/2018) - Selebriti sekaligus anggota legislatif Arzeti Bilbina kembali mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dalam pemilu legislatif 2019.
Ia mengungkapkan bahwa keberadaan politisi perempuan diharapkan bisa memperhalus citra politik.
"Kalau kita bicara politik orang bilang kotor, dengan adanya keberadaan perempuan maka politik jadi lebih punya hati, cantik dan lembut," ujar Arzeti mengutip kantor berita Antara, Senin (5/11).
Dia lebih lanjut menjelaskan bahwa mau tidak mau tugas para politisi perempuan, termasuk dirinya, harus bisa menggiring opini tersebut secara perlahan-lahan, tidak bisa sekaligus.
"Dengan keberadaan perempuan-perempuan ini tentunya akan menggiring opini ke arah sana, Insya Allah walaupun butuh waktu," kata Arzeti.
Selain itu anggota legislatif asal Partai Kebangkitan Bangsa tersebut juga merasa prihatin dengan kampanye-kampanye saat ini yang dianggapnya mengerikan dan membodohi anak-anak bangsa.
"Kadang-kadang orang itu menggiring masyarakat untuk membaca perkataan-perkataan yang membuat anak-anak kita menjadi bodoh. Imajinasi mereka lewat kosa katanya tersebut tidak menjadi pintar, namun malah ada kata-kata yang mengerikan, sedih dan prihatin," tuturnya.
Arzeti sendiri senang pada zaman saat informasi tidak liar dan semrawut seperti sekarang.
"Saya senangnya masih ada media yang tidak membumbui (informasi) serta membikin masyarakat menjadi bodoh, saya sangat suka," ujarnya.
Arzeti Bilbina merupakan anggota legislatif dari Partai Kebangkitan Bangsa daerah pemilihan Jawa Timur I, yang bertugas di Komisi X yang membidangi Pendidikan, Kebudayaan, Pariwisata, Ekonomi Kreatif, Pemuda, Olahraga dan Perpustakaan.
Kendati masih menyandang status sebagai selebriti, Arzeti mengakui bahwa saat ini ia ingin berfokus terlebih dahulu kepada tugasnya sebagai anggota parlemen di Senayan.
Masih Sempat Perawatan
Di tengah padatnya kesibukan aktivitas sebagai anggota legislatif, Arzeti tidak melupakan untuk menjalani salah satu hobinya yakni berolahraga.
"Hobi saya adalah olahraga dan perawatan, masih bisa dilakukan, ujar Arzeti.
Dia menjelaskan aktivitas berolahraga dilakukan saat pagi, sebelum berangkat ke kantor.
"Kalau saya sedang berada di Jakarta, sebelum berangkat menghadiri rapat jam 9 pagi, saya biasanya sudah siap berolahraga di pusat kebugaran jam 6 pagi setelahnya langsung berangkat ke kantor," kata Arzeti.
Aktivitas berolahraga ini, menurutnya sangat penting dan harus dilakukan kendati di tengah padatnya kesibukan sebagai anggota legislatif.
Selain tidak meninggalkan aktivitas berolahraga, Arzeti juga masih menyempatkan waktunya untuk beristirahat dengan melakukan perawatan atau berlibur bersama anak-anaknya.
"Pokoknya setiap sepekan sekali kami pasti melakukan liburan," katanya.
Arzeti Bilbina merupakan anggota legislatif dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) daerah pemilihan Jawa Timur I, bertugas di Komisi X yang membidangi Pendidikan, Kebudayaan, Pariwisata, Ekonomi Kreatif, Pemuda, Olahraga dan Perpustakaan.
Kendati masih menyandang status sebagai selebriti. Arzeti mengakui ingin berfokus pada tugasnya sebagai anggota parlemen di Senayan.
"Saat ini saya ingin fokus dulu di Senayan," ujarnya.
Arzeti kembali mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dari PKB dengan daerah pemilihan Jawa Timur I, yang meliputi wilayah Surabaya dan Sidoarjo.
"Sebetulnya lebih pada permintaan dari masyarakat daerah pemilihan yang sudah kita fasilitasi dengan program-program pemerintah. Tentunya mereka (masyarakat) ingin apa yang sudah ditata ini jangan sampai hilang," ujarnya.
Memberi Pengertian Pada Anak
Arzeti mengungkapkan modal dirinya untuk kembali mencalonkan diri sebagai anggota legislatif dalam pemilu legislatif 2019.
"Kerja nyata, sudah terlihat. Alhamdulillah selama ini masyarakat tahu, karena kita sudah ada dan menjadi bagian di sana," kata Arzeti.
Dia juga mengungkapkan sebetulnya keinginan dia untuk kembali mencalonkan sebagai calon anggota legislatif bukan karena keinginannya sendiri, melainkan murni atas permintaan masyarakat di daerah pemilihannya.
"Sebetulnya lebih pada permintaan dari masyarakat daerah pemilihan yang sudah kita fasilitasi dengan program-program pemerintah. Tentunya (masyarakat) ingin apa yang sudah ditata ini jangan sampai hilang," ujar kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.
Dia lebih lanjut menjelaskan bahwa program-program beasiswa bagi masyarakat di daerah pemilihannya, seperti Bidik Misi dan beasiswa untuk mahasiswa yang ingin menjadi wirausahawan, riset dengan membuat penelitian-penelitian sudah terfasilitasi semua dari kementerian-kementerian yang menjadi mitra komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia.
"Dari enam kementerian yang menjadi mitra Komisi X, itu untuk masyarakat Alhamdulillah sudah terfasilitasi semua," ujar Arzeti.
Kendati bertugas sebagai wakil rakyat dengan kesibukan yang super padat dan selalu meninggalkan keluarga, Arzeti selalu memberi pengertian kepada anak-anaknya.
"Saya selalu bilang kepada putri saya Gendis lewat sosial media, 'terima kasih sayang Gendis itu berbeda dan spesial diberi oleh Allah SWT dimana Gendis punya ibu yang harus memikirkan orang lain,' dan dia akhirnya mengerti,'" katanya.
Awalnya Arzeti memang menerima keluhan dari putrinya tersebut karena kesibukannya yang padat, namun dengan pendekatan dan memberikan pengertian yang baik serta santun dari Arzeti kepada putrinya, putrinya tersebut malah terinspirasi dan termotivasi untuk mengikut jejak ibundanya.
Walaupun sibuk sebagai anggota parlemen, Arzeti tidak pernah melupakan olahraga dan liburan bersama keluarganya.
"Pokoknya setiap sepekan sekali kami pasti melakukan liburan," katanya. []
