Arief Poyuono Terhempas dari Waketum Gerindra karena Kadrun?

Nama Politikus Arief Poyuono belakangan menjadi sorotan publik karena terlempar dari Waketum Gerindra, Apakah itu karena isu kadrun PKI?
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Arief Poyuono. (Foto: indonesiaraya.co.id)

Jakarta - Nama Politikus Arief Poyuono belakangan menjadi sorotan publik, karena namanya tidak lagi masuk dalam susunan struktur kepengurusan DPP Partai Gerindra periode 2020-2025. 

Arief Puyouno resmi terhempas setelah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memutuskan tidak lagi memberi jabatan wakil ketua umum kepadanya dalam struktural partai berlogo kepala burung garuda itu.

Pengumuman ini langsung disampaikan Sekjen DPP Partai Gerindra Ahmad Muzani tadi malam, Sabtu, 19 September 2020. Muzani mengatakan, susunan baru telah disahkan Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly terkait dengan Pengesahan Perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Partai Gerindra. Diketahui, keputusan itu terdapat Surat Keputusan Nomor N.MH-18.HH.11.01/2020.

Baca juga: Arief Poyuono Sebut Isu Jokowi PKI Dimunculkan Kadrun

Berdasarkan struktur kepengurusan sebelumnya, Arief Poyuono menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Gerindra Bidang Buruh dan Ketenagakerjaan.

Namun, selain nama Poyuono, susunan kepengurusan DPP Partai Gerindra periode 2020-2025 masih diisi sejumlah muka lama. Seperti Sufmi Dasco Ahmad, Fadli Zon, Sugiono, dan Edhy Prabowo.

Selain nama-nama lama yang kembali dipilih Prabowo, terdapat juga nama-nama baru sebagai pengisi jabatan Waketum Gerindra, di antaranya Saraswati Djojohadikusumo dan Habiburokhman.

Nama Arief Poyuono disebut-sebut terlempar dari daftar Waketum Gerindra karena sosok ini terbilang berani dalam menyampaikan sikap. Arief kerap melontarkan pernyataan-pernyataan kontroversial yang menimbulkan banyak pertentangan di internal Gerindra.

Seperti pada Agustus 2017 lalu, Arief pernah menyamakan PDI Perjuangan (PDIP) dengan Partai Komunis Indonesia (PKI) karena menurutnya partai yang dipimpin Megawati Soekarnoputri itu antikritik. 

Akibat pernyataannya itu, dirinya sempat dilaporkan Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) dan politikus PDIP ke sejumlah Polda atas dugaan pencemaran nama baik ke Polda Metro Jaya, Polda Bali, dan Polda Riau.

Akibat ulahnya, DPP Gerindra saat itu tak mau bpasang badan. Bahkan, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menyebut Poyuono telah melanggar batas. Dalam kasus ini Poyu akhirnya meminta maaf kepada PDIP melalui surat resmi.

Baca juga: Tak Takut Disanksi, Arief Poyuono: PKI Omong Kosong

Tak hanya sampai di situ. Pada Juni 2020, Poyuono kembali menggegerkan publik, usai melontarkan isu Jokowi PKI adalah mainan para kadrun. Saat itu, isu bergulir panas hingga mengundang tagar #TenggelamkanGerindra di Twitter selama beberapa waktu.

Dalam permasalahan ini Majelis Kehormatan Partai Gerindra meminta Poyuono mengikut sidang etik dengan jadwal yang sudah ditetapkan. Namun, yang bersangkutan selalu mangkir dalam acara pemeriksaan MK Gerindra.

Berikut kepemimpinan Partai Gerindra periode 2020-2025

Ketua Umum

Prabowo Subianto

Wakil Ketua Umum

Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi, Kaderisasi, Keanggotaan, dan Pemenangan Pemilu: Sufmi Dasco Ahmad

Wakil Ketua Umum Bidang Luar Negeri: Fadli Zon

Wakil Ketua Umum Bidang Ideologi, Politik, Pemerintahan, Disiplin Partai dan Informasi Strategis: Sugiono

Wakil Ketua Umum Bidang Ekonomi dan Lingkungan Hidup: Edhy Prabowo

Wakil Ketua Ketua Umum Bidang Pertahanan dan Keamanan: Mayjen TNI Purnawirawan Musa Bangun

Wakil Ketua Ketua Umum Bidang Pemberdayaan Potensi Jaringan, Koperasi, dan UMKM: Ferry Joko Juliantono

Wakil Ketua Ketua Umum Bidang Kesehatan dan Ketenagakerjaan: drg. Titi Putih Sari

Wakil Ketua Ketua Umum Bidang Pemuda, Perempuan, dan Anak: Rahayu Saraswati Djojohadikusumo

Wakil Ketua Ketua Umum Bidang Hukum dan Advokasi: Habiburrokhman

Wakil Ketua Ketua Umum Bidang Pengabdian Masyarakat dan Kesejahteraan Rakyat: Sumaryati Amin Aryoso

Wakil Ketua Ketua Umum Bidang Pendidikan dan Infrastruktur: Susi Marleny Bachsin

Wakil Ketua Ketua Umum Bidang Bidang Agama Mochamad: Irfan Yusuf. []

Berita terkait
Arief Poyuono Mangkir, Habiburokhman Waspadai PKI
Waketum Gerindra Arief Poyuono mangkir dari panggilan Majelis Kehormatan terkait isu PKI dimainkan kadrun. Habiburokhman waspadai ideologi komunis.
Arief Poyuono Siap Jelaskan PKI dan Kadrun ke Prabowo
Meski Arief Poyuono enggan menghadiri mahkamah partai, ia siap menjelaskan pernyataanya soal PKI dan kadrun kepada bosnya, Prabowo Subianto.
Gerindra Dibuat Rasa PKI, PA 212: Pecat Arief Poyuono
Ketua Media Center PA 212 Novel Bamukmin saran: Gerindra pecat Arief Poyuono karena menyebut isu kebangkitan PKI merupakan kabar bohong alias hoaks
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.