Anggota ISIS di Afghanistan Sasaran Serangan Udara Amerika

Militer AS, 28 Agustus 2021, dini hari, menyerang balik kelompok teroris ISIS, membom seorang anggota ISIS di Afghanistan
Sebuah B-1B Lancer dari AU AS dalam misi tempur dukung serangan di Afghanistan. Militer AS pada 28 Agustus 2021 menyerang anggota ISIS setelah serangan bom bunuh diri di luar bandara Kabul, Afghanistan (Foto: voaindonesia.com - Cedric H.Rudisill/USAF via REUTERS)

Jakarta – Militer Amerika Serikat (AS), Sabtu, 28 Agustus 2021, dini hari, menyerang balik kelompok teroris ISIS, membom seorang anggota ISIS di Afghanistan, kurang dari 48 jam setelah serangan bom bunuh diri di luar bandara Kabul, Kamis, 26 Agustus 2021, yang menewaskan 169 warga Afghanistan dan 13 tentara Amerika. ISIS mengklaim melakukan serangan itu.

Komando Pusat America CENTCOM mengatakan serangan pesawat nirawak itu dilakukan terhadap seorang anggota ISIS di Nangahar yang diyakini ikut merencanakan serangan terhadap Amerika di Kabul. Serangan ini menewaskan satu orang. Juru bicara CENTCOM Kapten Angkatan Laut William Urban mengatakan mereka tidak mengetahui adanya korban sipil.

Belum jelas apakah orang yang disasar itu terlibat secara khusus dalam ledakan bunuh diri luar gerbang bandara di mana warga Afghanistan berjuang mati-matian untuk masuk dan dievakuasi dari negara itu pasca pengambilalihan oleh Taliban 15 Agustus 2021 lalu.

ledakan di bandara kabulSedikitnya 13 tentara AS tewas dan 15 lainnya luka-luka dalam ledakan bom di Abbey Gate di bandara internasional Hamid Karzai di Kabul, Afghanistan, hari Kamis, 26 Agustus 2021 (Foto: voaindonesia.com/Social Media)

Serangan udara itu memenuhi tekad Presiden AS, Joe Biden, yang mengatakan para pelaku serangan itu tidak akan bisa bersembunyi. “Kami akan memburu dan meminta pertanggunggjawaban Anda,” tegasnya dalam pidato kepada rakyat Amerika, Kamis, 26 Agustus 2021, sore.

Para pemimpin Pentagon mengatakan kepada wartawan bahwa mereka siap melakukan tindakan pembalasan apapun yang diperintahkan presiden. “Ada beberapa opsi saat ini,” ujar Mayjen. Hank Taylor (em/ah)/Associated Press/voaindonesia.com. []

Berita terkait
PBB dan NATO Kecam Ledakan Bom Bunuh Diri di Kabul
Sekjen PBB, Antonio Guterres, 26 Agustus 2021, mengutuk serangan berdarah di Bandara Internasional Hamid Karzai di Ibu Kota Kabul
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.