Anak Perempuan Umur 7 Tahun Tewas Ditembak Aparat Myanmar

Anak perempuan 7 tahun tewas ditembak aparat keamanan di Myanmar, jadi korban termuda junta militer
Unjuk rasa menentang kudeta terus terjadi di Mandalay, dan di seluruh Myanmar, sejak kudeta 1 Februai 2021 (Foto: bbc.com/indonesia – Reuters)

Jakarta – Seorang gadis berusia tujuh tahun tewas ditembak oleh aparat keamanan di Myanmar. Dia menjadi korban termuda yang diketahui dalam tindakan keras aparat terhadap pengunjuk rasa menyusul kudeta militer bulan lalu, menurut warga setempat. Anggota keluarganya mengatakan gadis itu tewas di rumahnya di Kota Mandalay.

Myanmar dilanda gelombang unjuk rasa sejak militer merebut kekuasaan pada 1 Februari 2021.

Kelompok hak asasi Save the Children mengatakan lebih dari 20 anak termasuk dalam puluhan orang yang telah tewas.

nakes myanmarTenaga medis dan para pelajar ikut berdemonstrasi menentang kudeta militer dan tindak kekerasan oleh pasukan keamanan terhadap sejumlah demonstrasi di Mandalay, Minggu, 21 Maret 2021. (Foto: voaindonesia.com/AFP)

Secara total, militer mengatakan 164 orang telah tewas dalam unjuk rasa, sedangkan kelompok aktivis Asosiasi Bantuan untuk Narapidana Politik (AAPP) menyebutkan jumlah korban tewas sedikitnya 261.

Sebelumnya, militer pada Selasa, 24 Maret 2021, menyatakan kesedihan atas kematian para pengunjuk rasa, tetapi menyalahkan mereka karena membuat anarki di negara itu. Seorang juru bicara militer mengatakan para demonstran anti-kudeta bertanggung jawab atas tindakan kekerasan dan pembakaran.

Staf di layanan pemakaman Mandalay berkata kepada kantor berita Reuters bahwa anak berusia tujuh tahun itu meninggal karena luka tembak di kota Chan Mya Thazi.

Media lokal Myanmar Now melaporkan bahwa tentara menembak ke arah ayahnya, tetapi mengenai gadis itu yang duduk di pangkuannya.

Identitas sang anak diketahui sebagai Khin Myo Chit. Pekerja bantuan mengatakan tim penyelamat bergegas untuk memberikan perawatan medis, tetapi mereka tidak dapat menyelamatkan nyawanya.

biksu myanmarBiksu Myanmar dalam protes menentang kudeta militer, 8 Februari 2021 (Foto: dw.com/id)

Anggota keluarga mengatakan kakak laki-laki sang gadis yang berusia 19 tahun juga ditangkap.

Militer belum mengomentari laporan tersebut.

Dalam pernyataan pers, Save the Children mengatakan mereka merasa "ngeri" dengan kematian anak gadis itu, yang terjadi sehari setelah seorang remaja laki-laki berusia 14 tahun dilaporkan tewas ditembak di Mandalay.

"Kematian anak-anak ini sangat memprihatinkan, mengingat mereka dilaporkan dibunuh saat berada di rumah, tempat mereka seharusnya aman dari bahaya.

"Fakta bahwa begitu banyak anak tewas hampir setiap hari sekarang menunjukkan pengabaian sama sekali terhadap nyawa manusia oleh pasukan keamanan," kata organisasi itu (bbc.com/indonesia). []

Berita terkait
Tenaga Medis Ikut Demonstrasi Anti Kudeta di Myanmar
Demonstrasi anti kudeta terus berlangsung di Myanmar menentang kudeta militer bahkan kali ini dilakukan oleh tenaga medis
DPR Amerika Loloskan RUU yang Mengecam Kudeta Myanmar
DPR Amerika Serikat (AS), 19 Maret 2021, sangat mendukung dan menyetujui undang-undang yang mengutuk kudeta militer di Myanmar
Indonesia Desak ASEAN Bahas Krisis di Myanmar
Pemerintah Indonesia desak pertemuan tingkat tinggi ASEAN untuk membahas krisis yang terjadi di Myanmar
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.