Airlangga: Rekomendasi Akademisi Penting Tangani Covid-19

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan rekomendasi akademisi memiliki berkontribusi penting dalam penanganan Covid.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (Foto: Tagar/Dok Komnas HAM)

Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, mengatakan rekomendasi akademisi memiliki berkontribusi penting dalam penanganan pandemi Covid-19 dan memulihkan ekonomi nasional di Indonesia.

Hal ini disampaikannya salam acara virtual 'Dari Airlangga untuk Indonesia' yang diselenggarakan Jumat, 30 Juli 2021, Menko Airlangga menyampaikan apresiasi terhadap keterlibatan Universitas Airlangga dalam menangani pandemi Covid-19 melalui Gerakan Aksi Bersama Serentak Tanggulangi Covid-19 (Gebrak Covid-19) dan juga inisiatif Vaksin Merah Putih.

“Kami mengapresiasi dan Gebrak Covid-19 ini diperlukan untuk mengingatkan kepada seluruh stakeholder bahwa penanganan Covid-19 harus ditekan, diselenggarakan, dirasakan dan sangat berpengaruh terhadap masyarakat,” ucap Airlangga.


Gebrak Covid-19 ini betul-betul mengingatkan masyarakat bahwa Covid-19 itu hanya bisa dicegah apabila ada partisipasi dan kedisiplinan masyarakat.


Ketua Umum Partai Golkar tersebut, mengaku bahwa dirinya telah membaca rekomendasi yang disusun oleh Forum Guru Besar Fakultas Kedokteran dari Universitas Airlangga mengenai tenaga kesehatan maupun ketersediaan obat.

Dalam kesempatan itu, ia juga mengapresiasi inisiatif Universitas Airlangga yang masuk dalam platform Vaksin Merah Putih bersama Eijkman. Hal tersebut sejalan dengan upaya pemerintah mengantisipasi dan menekan penularan Covid-19 melalui percepatan vaksinasi untuk segera mencapai target herd immunity.

“Pemerintah berharap kerja sama antara perguruan tinggi dengan Biotis diakselerasi agar Indonesia memiliki double engine yang tidak hanya berbasis BUMN tetapi juga kerja sama antara perguruan tinggi dengan pihak swasta,” ujarnya.

Selain vaksinasi, kata Airlangga, pemerintah terus mengevaluasi perkembangan lonjakan kasus Covid-19 dan mengimplementasikan PPKM level III dan IV yang ditetapkan berbasis kriteria penanganan di hulu dan hilir.

Kebijakan PPKM diambil pemerintah dilakukan untuk menyeimbangkan life and livelihood yang merupakan solusi optimal bersama dengan vaksinasi.

“Gebrak Covid-19 ini betul-betul mengingatkan masyarakat bahwa Covid-19 itu hanya bisa dicegah apabila ada partisipasi dan kedisiplinan masyarakat,” ucapnya. 

Ia juga menyampaikan terima kasih atas rekomendasi yang telah dirumuskan oleh berbagai pihak dan diharapkan dapat bermanfaat terutama dalam penanganan pandemi dan pemulihan perekonomian nasional.

“Upaya penanganan pandemi Covid-19 memerlukan kerja sama semua pihak, tidak hanya pemerintah namun juga keterlibatan masyarakat, swasta, para ahli termasuk para ahli kesehatan,” ujarnya. []

Berita terkait
Airlangga Minta Golkar Sumbar Siap Hadapi Kontestasi Politik
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto meminta DPD Golkar Sumatra Barat bersiap menghadapi kontestasi politik pada Pilpres 2024 mendatang.
Menko Airlangga: Perlu Gagasan Baru Kebijakan Pasca Pandemi
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, mengatakan perekonomian Indonesia diperkirakan akan mulai pulih di 2021.
Airlangga Instruksikan Kader Bekerja Keras untuk Pemilu 2024
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto menginstruksikan seluruh kader bekerja keras untuk memenangkan partai pada Pemilu 2024.
0
Emma Raducanu dan Andy Murray Optimistis Bertanding di Wimbledon
Raducanu, 19 tahun, akan melakukan debutnya di Centre Court ketika dia bermain melawan petenis Belgia, Alison van Uytvanck