Solo - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Toya Wening Surakarta, Jawa Tengah, mendapat laporan dari masyarakat bahwa air baku PDAM diduga tercemar. Air tersebut berwarna kehitaman dan berbau mirip alkohol. Laporan tersebut kemudian ditindaklanjuti oleh PDAM.
Direktur Teknik PDAM Surakarta, Tri Atmojo mengatakan telah mengambil sampel air di empat lokasi, pada Rabu 11 September 2019. Ke empat lokasi tersebut yakni di Kali Samin, tempuran Kali Samin, Sungai Bengawan Solo, dan air di dekat saluran intake Instalasi Pengolahan Air (IPA) Semanggi.
"Secara fisik air baku yang kita ambil di dekat intake kemarin, kita sudah mengecek, parameter warna 91 TCU (True Color Unit, red) padahal standarnya warna 15 TCU," ujarnya.
Menurut Tri Atmojo, air baku yang berada di empat lokasi sampel tersebut tercemar alkohol dari pabrik produksi etanol yang berada di Sukoharjo.
Baunya ciu (alkohol, red) pekat sekali, dan warnanya juga hitam dari tadi pagi begini lagi
Kawasan tersebut adalah kawasan hulu yang berjarak sekitar 2 Km. Usai mengambil sampel, PDAM rencananya akan menyurati secara resmi beberapa instansi, yakni Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Sukoharjo, DLH Provinsi Jawa Tengah, BBWS Bengawan Solo, dan Perum Jasa Tirta.
"Secara kualitas yang kita ambil tidak memenuhi persyaratan air bersih, kita tidak mengolah, bila mengolah pun kita kasihan sama masyarakat," ungkap Tri Atmojo.
Hentikan produksi air bersih
Akibat pekatnya limbah tersebut, PDAM terpaksa menghentikan produksi air bersih di IPA Semanggi. Penghentian operasinal tersebut, lantaran air dari Sungai Bengawan Solo tidak bisa diolah menjadi air bersih.
Penghentian dilakukan sejak pukul 08.00 WIB. Akibat penghentian operasional IPA Semanggi tersebut, berpotensi menganggu pasokan air bersih ke 6 ribu pelangan PDAM Toya Wening Solo.
"Baunya ciu (alkohol, red) pekat sekali, dan warnanya juga hitam dari tadi pagi begini lagi," ujar petugas penjaga pipa masukan (Intake) IPA Semanggi, Purnomo.
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) No.492/2010 tentang persyaratan kualitas air minum terdapat puluhan jenis parameter yang diatur.
Dalam aturan tersebut tercantum jenis parameter untuk air minum dan air bersih secara fisik, tidak boleh berbau dan berasa. Standar warna air dalam skala TCU untuk air bersih 50 TCU, dan air minum 5 TCU.
Untuk mengantisipasi kekurangan air di kawasan Solo, PDAM menyuplai air bersih dari reservoir di IPA Semanggi. Namun pasokan tersebut hanya bisa bertahan sampai pukul 16.00 WIB. []