Jakarta - Arsenal dan Liverpool kembali bertemu untuk kali ke-3. Kali ini duel terjadi di babak 16 besar Piala Liga di Stadion Anfield, Jumat, 2 September 2020 dini hari WIB. Hasilnya, Arsenal menang lagi 5-4 dalam adu penalti setelah ke-2 tim bermain imbang 0-0. Arsenal pun menyingkirkan Liverpool untuk lolos ke perempat final.
Arsenal dan Liverpool sudah langsung berduel di ajang pembukaan kompetisi, Community Shield. Saat itu, Arsenal yang menyandang gelar juara Piala FA sukses menaklukkan juara Liga Premier Inggris Liverpool lewat adu penalti 5-4 setelah ke-2 tim bermain imbang 1-1.
Liverpool mampu membalas kekalahan itu di pertandinga Liga Premier. Dalam duel di Anfield, The Reds menunjukkan keperkasaannya dengan menghajar Arsenal 3-1. Ini mengakhiri rekor kemenangan yang diraih Arsenal selama 2 laga pertama di liga.
Gol yang menjadi problem. Lagipula, adu penalti memang rumit. Semua tahu itu,
Namun hanya berselang 3 hari, Liverpool yang menurunkan skuat berbeda saat kembali menghadapi The Gunners di Piala Liga gagal menang. Bahkan dalam duel di kandang sendiri, mereka kembali mengakui keunggulan Arsenal lewat adu penalti.
"Bila ada pemenang dalam pertandingan 90 menit, itu seharusnya kami. Namun kami tidak di dunia mimpi. Anda harus mencetak gol [untuk menang]," kata manajer Liverpool Juergen Klopp seperti dikutip Evening Standard.
Menurut dia problem Liverpool di laga itu adalah kegagalan mencetak gol. Selain itu tak mudah sebuah tim menghadapi adu penalti.
"Gol yang menjadi problem. Lagipula, adu penalti memang rumit. Semua tahu itu," ucapnya lagi.
Liverpool Andalkan Salah
Di laga itu, Liverpool menurunkan pemain andalan Mohamed Salah di lini depan. Sedangkan Roberto Firmino dan Sadio Mane tidak dimainkan. Bahkan Salah hanya bermain selama satu jam sebelum digantikan Divock Origi.
Komposisi pemain yang berbeda menjadikan Liverpool kehilangan ketajaman. Klopp masih belum mendapatkan skuat yang mumpuni bila tanpa pemain utama.
Pemain Arsenal merubung Joseph Willock (tidak terlihat) yang menentukan kemenangan setelah eksekusi penaltinya gagal diselamatkan kiper LIverpool Adrian di pertandingan babak 16 besar di Stadion Anfield, Jumat, 2 Oktober 2020 dini hari WIB. Arsenal menang adu penalti 5-4 dan lolos ke perempat final.(Foto: thesun.co.uk)Kebetulan lagi di laga itu kiper Arsenal, Bernd Leno, bermain gemilang. Dirinya tak kurang melakukan 6 penyelamatan sepanjang laga. Saat adu penalti, kiper Jerman ini menggagalkan eksekusi Origi dan Harry Wilson yang membawa Arsenal ke perempat final.
Liverpool memang kehilangan daya saat mengandalkan trisula Salah bersama pemain anyar Diogo Jota dan Takumi Minamino. Meski demikian, mereka masih bisa mengambil inisiatif menyerang.
Peluang pertama diperoleh gelandang Marko Grujic yang menerima umpan Diogo Jota di menit 12. Namun sepakan pemain Kroasia ini masih melebar.
Liverpool kembali menciptakan beberapa peluang. Hanya mereka tak mampu mengonversi menjadi gol. Serangan The Kop selalu bisa digagalkan.
Termasuk peluang bagus dari Minamino yang memanfaatkan bla rebound setelah kiper Leno menepis sundulan Jota. Namun sepakan pemain tim nasional Jepang ini masih membentur tiang gawang.
Di babak ke-2 situasi tak brubah. Serangan Liverpool selalu bisa digagalkan lawan. Kiper Leno kembali melakukan penyelamatan dari upaya Grujic di menit 55.
Sampai pertandingan selesai, skor tetap 0-0 sehingga dilanjutkan adu penalti. Liverpool berpeluang menang saat eksekusi penendang ke-3 Arsenal Mohamed Elneny bisa digagalkan kiper Adrian.
Namun Leno pun sukses menggagalkan eksekusi Origi. Bahkan Leno kembali menggagalkan tendangan Wilson yang menjadi eksekutor ke-6. Sebaliknya pemain Arsenal Joseph Willock sukses menjadi penentu setelah eksekusinya gagal diselamatkan kiper Adrian. Arsenal menang 5-4 dan lolos ke perempat final untuk menghadapi Manchester City. []
