Binjai - Dua fraksi di DPRD Kota Binjai, Sumatera Utara, ngambek dengan cara melakukan aksi walk out di tengah sidang paripurna Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) Pelaksanaan APBD Kota Binjai Tahun Anggaran 2019.
Dua fraksi dimaksud adalah Fraksi Demokrat dan Fraksi Pembangunan Hati Nurani. Sikap kedua fraksi itu ditanggapi datar oleh Ketua DPRD Kota Binjai, Noor Sri Alam Syah Putra. Dia mengatakan, tindakan ke dua fraksi itu tidak mempengaruhi sidang paripurna.
"Aksi mereka tidak mempengaruhi sidang paripurna dan lihat sendiri. Kami sudah sahkan," kata Noor Sri Alam Syah Putra, Kamis, 30 Juli 2020 kemarin.
Politikus Golkar yang akrab dipanggil Kires tersebut menerangkan, sesuai aturan yang berlaku bahwa fraksi yang ada di DPRD tidak bisa menolak pertanggungjawaban pelaksanaan APBD.
"Ke dua fraksi yang WO tersebut tidak bisa menolak. Mereka tetap menerima dengan catatan pandangan fraksi masing-masing," ujarnya.
Kami berharap Pemerintah Kota Binjai mempertahankan opini tersebut dan semakin memperbaiki laporan keuangannya
Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Binjai itu menambahkan, alasan ke dua fraksi yang melakukan walk out, karena menilai pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2019 yang dilakukan Pemko Binjai tidak sesuai visi dan misi kepala daerah.
Baca juga:
- PAN Usung Duet Lisa-Sapta di Pilkada Binjai
- Pemprovsu Coret Ribuan Warga Miskin Binjai dari BPJS
- Seluruh Kecamatan di Binjai Zona Merah Covid-19
"Di sinilah tugas kami DPRD. Hasil audit BPK yang kami bahas. Kami harus beri masukan dan saran ke pemerintah. Mana yang perlu diutamakan demi kepentingan masyarakat Binjai, sesuai audit BPK," sebutnya.
Anggota DPRD dari Fraksi PAN Ardiansyah Putra mengapresiasi kinerja Pemko Binjai yang berhasil meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Sumatera Utara selama empat tahun berturut-turut.
"Penghargaan ini menunjukkan komitmen dan keterbukaan Pemko Binjai dalam pengelolaan keuangan negara. Kami berharap Pemerintah Kota Binjai mempertahankan opini tersebut dan semakin memperbaiki laporan keuangannya," kata dia.
Ardiansyah juga menilai pembangunan Pasar Modern di Kelurahan Rambung, Binjai Selatan dapat meningkatkan derajat ekonomi masyarakat Binjai.
"Sehingga ekonomi masyarakat semakin bergeliat. Hal itu kami yakini dapat mengurangi angka kemiskinan," terangnya. []