Yoghurt Menjaga Badan Tetap Langsing, Ini Penjelasannya

Yoghurt bermanfaat untuk kesehatan, di antaranya menjaga badan tetap langsing. Ini penjelasannya.
Ilustrasi. (Foto: livelchf.com)

Jakarta, (Tagar 14/10/2018) - Yoghurt adalah salah satu pilihan makanan ringan yang sehat karena dapat dikemas dengan tambahan nutrisi seperti protein, kalsium, vitamin, hingga probiotik. 

Untuk mendapatkan kebaikan yoghurt yang optimal, Anda tidak disarankan menambahkan gula, melainkan membumbuinya dengan berbagai buah segar.

Berikut empat manfaat yoghurt untuk kesehatan seperti dilansir Medical Daily.

1. Memperkuat Tulang dan Gigi

Yoghurt mengandung kalsium dan vitamin D yang membantu memperkuat tulang. Dalam sebuah studi di Irlandia, para peneliti mengamati hubungan yang kuat antara peningkatan konsumsi yoghurt dan kepadatan tulang yang lebih baik pada orang tua. Pada kesimpulannya, peneliti memperkirakan penurunan risiko osteoporosis pada pria dan wanita, masing-masing sekitar 52 persen dan 39 persen.

Selain itu, menurut peneliti dari Marmara University, makan yoghurt tidak akan mengikis lapisan email gigi. Bahkan, asam laktat yang terkandung di dalam yoghurt juga berfungsi melindungi gusi dari infeksi.

2. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Sebagai sumber probiotik (bakteri baik), yoghurt tidak hanya dapat meningkatkan kesehatan pencernaan, tetapi juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Kesehatan usus adalah faktor kunci untuk pencernaan yang lebih baik, risiko penyakit yang lebih rendah, dan mengurangi keparahan infeksi.

Berdasarkan sebuah studi, orang yang makan yoghurt sebelum mengonsumsi makanan tinggi lemak, menunjukkan tanda-tanda pengurangan tingkat peradangan.

3. Kesehatan Jantung Lebih Baik

Dalam sebuah penelitian di Australia, para peneliti memeriksa tentang hubungan konsumsi makanan olahan susu seperti susu, keju, dan yoghurt dengan faktor risiko penyakit kardiovaskular pada wanita berusia lanjut. Ternyata yoghurt menjadi satu-satunya produk susu yang terkait dengan ketebalan tunika intima-media arteri karotis yang lebih rendah. Ketebalan tunika intima-media (IMT) arteri karotis merupakan prediktor independen terhadap kejadian penyakit vaskular.

Dalam istilah yang lebih sederhana, yoghurt menunjukkan kemungkinan manfaat mencegah penebalan arteri tertentu yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.

4. Manajemen Berat Badan

Yoghurt bisa menjadi camilan yang bagus untuk menurunkan berat badan karena protein yang terkandung di dalamnya. Yoghurt dapat membantu Anda tetap kenyang sehingga tidak kelaparan satu jam setelah mengonsumsi produk olahan susu ini.

Tapi, satu hal yang perlu dingat sebelum mengonsumsi yoghurt, sebaiknya membaca label nutrisi untuk memastikan produk tersebut mengandung cukup protein. Sebab, terkadang ada produk yoghurt dengan kadar protein rendah. Berdasarkan rekomendasi Keri Gans, ahli diet dan penulis The Small Change Diet, Anda akan lebih baik memilih satu yoghurt yang memiliki lebih banyak kalori, tetapi juga mengandung 12-15 gram protein sehingga lebih mudah untuk tetap kenyang sampai jam makan berikutnya. []

Berita terkait
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi