Jepara (Tagar 19/1/2018) - Nasib tragis dialami Sami (65) warga Desa Kepuk RT 2/ RW 7 Kecamatan Bangsri Jepara, Jawa Tengah. Sami tewas di dalam septictank (penampung kotoran) water closed (WC) sedalam dua meter yang berada di belakang rumahnya, Jumat (19/1) pagi. Keberadaan korban diketahui kali pertama oleh Karso (40), setelah mendengar suara seperti bangunan roboh.
Kapolsek Bangsri AKP Basiran menjelaskan, peristiwa terjadi pada saat korban buang air sekitar jam 05.30. Tanpa disadari, WC yang korban duduki ambrol. "Saat WC ambrol korban terjun ke dalam penampung kotoran dan tertimpa reruntuhan cor (batu beton) penutup WC," tuturnya.
Saat di dalam septictank lanjut Basiran, kondisi tubuh korban tertelungkup sehingga tak mampu bernafas. Korban meninggal sebelum sempat dievakuasi. "Diperkirakan korban meninggal karena kehabisan nafas, apalagi bau dalam septictank sangat menyengat," tambahnya.
Warga sempat kesulitan saat proses evakuasi karena timbunan reruntuhan material penutup WC, serta bau menyengat yang muncul dari kotoran. Korban berhasil dievakuasi dua jam kemudian, setelah Tim SAR tiba di lokasi. (alf)
