Warga Rayakan Tahun Baru Imlek di Kuil Hong Kong

Tahun lalu dan tahun sebelumnya orang-orang tidak boleh berkunjung karena pembatasan terkait dengan pandemi Covid-19
Para jemaah memberikan persembahan pertama mereka di dalam Kuil Wong Tai Sin, sesaat sebelum Tahun Baru Imlek, di tengah pandemi Covid-19 di Hong Kong, China, 21 Januari 2023. (Foto: voaindonesia.com/REUTERS/Tyrone Siu)

TAGAR.id, Hong Kong, China – Asap dupa memenuhi udara satu jam menjelang Tahun Baru Imlek 2023 di Kuil Wong Tai Sin Hong Kong, China.

Tahun lalu dan tahun sebelumnya orang-orang tidak boleh berkunjung karena pembatasan terkait dengan pandemi Covid-19.

Kini, setelah Hong Kong melonggarkan banyak pembatasan, orang-orang dapat kembali datang untuk mengantre dan menyampaikan harapan mereka di tahun kelinci.

Kuil Wong Tai Sin telah lama menjadi magnet warga setempat yang ingin memanfaatkan keberuntungan mereka di tahun yang baru.

persembahan dupa di kuil hong kongPara jemaah memberikan persembahan dupa pada Tahun Baru Imlek, di tengah pandemi Covid-19 di Hong Kong, China, 21 Januari 2023. (Foto: voaindoneia.com/REUTERS/Tyrone Siu)

Biasanya, kerumunan besar pengunjung mulai terjadi sebelum pukul 23.00 waktu setempat menjelang tahun baru karena mereka ingin menjadi yang pertama yang meletakkan dupa di tribun di depan aula utama kuil.

Mereka percaya siapapun yang paling pertama atau lebih dulu meletakkan dupa dan doa berpeluang lebih besar dikabulkan keinginannya.

Di tahun-tahun yang lalu, kerumunan orang pada malam Tahun Baru Imlek menjadi sangat ramai dan riuh, sehingga kuil itu memberlakukan aturan yang lebih ketat, bahkan sebelum pandemi terjadi.

Kuil Wong Tai Sin kini telah kembali dibuka bagi masyarakat untuk menyambut Tahun Baru Imlek. (rd/ft)/Associated Press/voaindonesia.com. []

Berita terkait
Gong Xi Fat Cai! 20 ucapan Selamat Tahun Baru Imlek 2023 dan Artinya
Ucapan Selamat Tahun Baru Imlek 2023 ini juga bisa dijadikan update status media sosial (medsos).
0
Warga Rayakan Tahun Baru Imlek di Kuil Hong Kong
Tahun lalu dan tahun sebelumnya orang-orang tidak boleh berkunjung karena pembatasan terkait dengan pandemi Covid-19