TGB Turun Gunung, Ubah Stigma Jokowi Anti-Umat

TGB akan turun ke pesantren-pesantren meluruskan stigma masyarakat terkait serangan hoaks ke Jokowi.
Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi di Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (31/1/2019). (Foto: Tagar/Nuranisa HN)

Jakarta, (Tagar 1/2/2019) - Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi akan memperbanyak komunikasi ke seluruh elemen masyarakat jelang Pilpres 2019. Komunikasi itu soal elektabilitas pasangan calon nomor urut satu (01) Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Bukan untuk memperkenalkan, sebagai Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, TGB, akan turun ke pesantren-pesantren meluruskan stigma masyarakat terkait serangan hoaks soal Jokowi anti umat atau anti Muslim.

"Saya pikir kalau polularitas sudah luar biasa. Cuma kan ada beberapa hal yang perlu dijelaskan karena distorsi dibawah itu juga luar biasa selama ini," ujar TGB di Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Selatan, Kamis (31/1).

"Ada dibangun persepsi seakan-akan Pak Jokowi itu anti umat, dibangun persepsi bahwa Pilpres ini seperti hak dan bathil. Nah ini yang kami coba luruskan," sambungnya.

Salah satu cara untuk mengubah stigma umat terkait Jokowi, menurut Ketua Koordinator Bidang Keumatan Partai Golkar ini dengan menelaah kebijakan Jokowi selama ini. Selama ini, Jokowi sudah mengucurkan dana yang tak sedikit untuk membantu perekonomian umat.

"Bahwa kalau kita bicara tentang umat, yuk kita teropong kebijakan-kebijakan Pak Jokowi selama ini. Ya faktanya, ada dana desa yang mengucur ratusan triliun dan itu juga terkait kepentingan umat, kemudian juga pemberdayaan-pemberdayaan ekonomi dan banyak hal yang dilakukan oleh beliau," terang dia.

Selain meluruskan stigma Jokowi anti Muslim, TGB pun didapuk untuk turut menerangkan visi dan misi Jokowi-Ma'ruf lima tahun ke depan. Dirinya yang memang sudah mendukung Jokowi-Ma'ruf sebelum menjadi bagian dari Golkar, dengan senang hati akan berikhtiar menangkan pasangan calon nomor urut satu (01) itu.

"Tidak menyampaikan apa-apa, kecuali apa yang sudah dilakukan dan visi apa yang dibawa oleh Pak Jokowi dan Kyai Ma'ruf untuk lima tahun yang berikutnya. Jadi, menyampaikan fakta-fakta, faktual dan objektif," pungkasnya.

Berita terkait
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.