Jakarta, (Tagar 22/1/2018) - Samsung Electronics membantah tuduhan terkait dengan memperlambat performa model ponsel lama mereka agar konsumen beralih membeli ponsel baru. Hal ini dikonfirmasi oleh juru bicara Samsung, seperti yang dikutip dari laman media Korea Herald.
"Tidak ada yang perlu dikatakan terkait tuduhan. Seperti yang sudah kami umumkan sebelumnya, Samsung tidak memperlambat model lama dengan pembaruan perangkat lunak," jelas juru bicara Samsung.
Sebelumnya, otoritas Italia telah menyelidiki bahwa Apple dan Samsung menggunakan pembaruan perangkat lunak untuk memperlambat ponsel agar konsumen membeli ponsel baru. Menurut otoritas Italia, produsen ponsel tidak memberi tahu konsumen mengenai kemungkinan performa berkurang karena pembaruan.
Untuk itu, mereka menduga Apple dan Samsung telah melanggar empat pasal kode etik konsumen. Jika dinyatakan bersalah, perusahaan dapat dikenakan denda jutaan euro. Apple beberapa waktu lalu mengakui memperlambat mesin di iPhone lama agar terhindar dari masalah baterai, seperti pada iPhone 6, 6S, SE dan 7. (ant/ard)
