Roger Federer Tembus Perempat Final Australia Open 2018

Federer merupakan petenis putra tertua yang mencapai perempat final Australia Terbuka sejak Ken Rosewall pada 1977.
Petenis Swiss Roger Federer melemparkan bola ke keramaian saat ia memberikan tanda tangannya setelah menang dalam turnamen tenis Australia Open di Rod Laver Arena. (Ant)

Melbourne, (Tagar 22/1/2018) – Petenis asal Swiss Roger Federer, harus bersusah payah untuk menembus perempat final Australia Open 2018 ke-14 kalinya. Pasalnya petenis peringkat dua dunia itu dipaksa bekerja keras saat melawan petenis peringkat 80 dunia asal Hungaria Marton Fucsovics.

Awal jalannya pertandingan, Federer langsung mendapatkan perlawanan dari Fucsovics. Kedua pemain saling melancarkan serangan dan kejar-kejaran angka. Namun, Federer berhasil mengamankan set pertama dengan kedudukan 6-4.

Memasuki set kedua, Fucsovics yang tak ingin takluk mengubah pola permainannya dan kerap kali merepotkan Federer. Fucsovics, hampir menyamakan kedudukan, padahal Federer sempat unggul. Akhirnya, petenis berusia 36 tahun tersebut merebut set kedua dengan skor 7-6, tie break 7-3.

Di set ketiga, beberapa kali forehand keras Federer, menghasilkan angka dan terus menjauhi Fucsovics hingga menutup set ketiga dengan skor 6-2.

"Menurut saya ia bermain sangat baik, ini merupakan kondisi-kondisi cepat maka Anda harus memiliki ide-ide cepat dan mengeksekusinya dengan baik dan ia melakukannya dengan sangat baik," kata Federer di Rod Laver Arena, Melbourne, Senin (22/1).

Di babak 8 besar, Federer sudah ditunggu petenis asal Republik Ceko yang juga peringkat 20 dunia, Tomas Berdych. Sebelumnya, Berdych menang atas petenis Italia, Fabio Fognini dengan skor 6-1, 6-4, dan 6-4 di Margaret Court Arena, Senin (22/1).

“Saya yakin Berdych akan memberikan perlawanan. Saya melihat pertandingannya di 16 besar dan dia memiliki pukulan yang baik, saya senang dia kembali. Saya menghadapi ritme pertandingan yang berbeda,” ujar Federer.

Federer merupakan petenis putra tertua yang mencapai perempat final Australia Terbuka sejak Ken Rosewall pada 1977. (ant/gil)

Berita terkait
0
Penduduk Asli Pertama Amerika Jadi Bendahara Negara AS
Niat Presiden Joe Biden untuk menunjuk Marilynn “Lynn” Malerba sebagai bendahara negara, yang pertama dalam sejarah Amerika Serikat (AS)