Jakarta - Qualcomm ingin merebut kembali gelar raja pengisian daya cepat dengan memperkenalkan Quick Charge 5. Ini merupakan terobosan besar dari Quick Charge 4, di mana teknologi terbaru ini mendukung kecepatan pengisian 100 Watt.
Dilansir dari GSM Arena, Rabu, 29 Juli 2020, menurut tes yang dilakukan Qualcomm, baterai berkapasitas 4.500mAh dapat terisi dari 0 hingga 50 persen hanya dalam waktu 5 menit. Sedangkan untuk pengisian baterai hingga 100 persen membutuhkan waktu 15 menit saja.
Quick Charge 5 mendukung tegangan output antara 3,3 dan 20 Volt minimum, dengan arus 3,3 atau 5 Ampere. QC 5 ini dibangun di atas USB yang mendukung Power Delivery, sehingga teknologi ini dapat digunakan untuk perangkat Apple, mulai dari iPhone 7 hingga yang paling baru.
Qualcomm mengklaim sistem yang digunakan dalam Quick Charge 5 lebih aman daripada Power Delivery biasa. Didalamnya terdapat 8 tingkat perlindungan tegangan, 3 tingkat perlindungan termal, 3 timer perlindungan, dan perlindungan tegangan lebih dari 25 Volt.
Selain itu, chip pengontrol pengisian di dalam ponsel memiliki kemampuan untuk menahan pengisian daya yang berlebihan. Teknologi ini akan mengukur karakteristik pengisian dan menentukan arus maksimum aktual yang dapat disuplai sambil mengawasi termal.
Qualcomm berencana meluncurkan Quick Charge 5 dan chip pengontrol daya ini pada kuartal 3 2020. Teknologi pengisian daya cepat ini akan dapat didukung bagi pengguna ponsel yang menggunakan chipset Snapdragon 865 dan 865 Plus.
Meskipun demikian, bukan berarti ponsel yang tersedia saat ini dapat menggunakan QC 5 ini, perangkat harus terlebih dahulu dipasangkan chip pengontrol.[]