Protes 2 Anak Amien Rais ke KPU, Sekjen PSI: Cari Kambing Hitam Kekalahan

Dua putri Amien Rais itu diduga bagian skenario mendelegitimasi dan mendemoralisasi KPU.
Sekretaris Jendral Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Raja Juli Antoni dan dua anak Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais, yaitu Hanum Salsabiela Rais (paling kanan) dan Tasniem Fauzia Rais (tengah). (Foto: Instagram/HanumRais, Facebook/Tasniem Fauzia, Instagram/RajaAntoni)

Jakarta, Tagar (16/1/2019) - Sekretaris Jendral Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Raja Juli Antoni, menanggapi serangan dua anak Ketua Dewan Kehormatan PAN, Amien Rais, terhadap Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Menurut Raja Juli, apa yang dilakukan dua putri Amien Rais itu diduga bagian skenario mendelegitimasi dan mendemoralisasi KPU.

Raja Juli mengatakan, setelah hoaks 7 kontainer surat suara pemilu telah dicoblos narasi yang dibangun kubu Prabowo-Sandi terlihat seragam, yaitu mencari kambing hitam bagi kekalahan mereka pada Pilpres 2019.

"Saya benar-benar khawatir, mereka tidak memiliki niat baik untuk bertarung. Yang sedang mereka lakukan adalah mencari kambing hitam untuk kekalahan yang akan mereka derita," terang Raja Juli kepada Tagar News, Rabu (16/1).

Lebih lanjut, dia menilai hingga saat ini apa yang dilakukan KPU sudah sesuai prosedur dan Undang-undang. Terhadap KPU, Raja Juli meminta KPU konsisten menjaga netralitas dan independensinya hingga proses Pemilu berakhir.

"Kami pada posisi yang juga terus berharap netralitas KPU berjalan dengan baik. Karena memang bagaimanapun, KPU juga manusia, dan godaan politik tentu sangat potensial mengganggu mereka. Godaan itu juga sangat mungkin dilakukan oleh kubu Pak Prabowo. Namun so far, kami melihat KPU sudah bekerja dengan profesional, mengikuti prosedur yang diamanatkan undang-undang," kata Raja Juli.

Hanum Salsabiela Rais, anak kedua Amien Rais sempat memberikan pernyataan yang menganggap KPU timpang dalam bersikap. Dia mengklaim lembaga penyelenggara Pemilu 2019 itu berpihak kepada salah satu pasangan capres-cawapres. 

Hanum kemudian mengingatkan KPU perihal kehidupan setelah kematian. Di akhir cuitan, Hanum menuliskan tagar #KPUWasitRasaTimses. Hal itu diutarakan Hanum lewat cuitan di akun Twitternya, @hanurmrais, pada 7 Januari 2019.

Sorotan tajam juga dialamatkan kepada KPU dari putri keempat Amien Rais, Tasniem Fauzia Rais. Tasniem protes, soal penyampaian visi-misi capres-cawapres jelang Debat Pilpres 2019.

Dia juga mengunggah capture-an cuitan Koordinator Juru Bicara BPN Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak ke akun Instagramnya, @tasniemrais.

Dalam unggahan Daniel, pasangan Jokowi-Ma'ruf disebutkan menyerahkan penyampaian visi-misi kepada timsesnya. Sementara pasangan Prabowo-Sandi menyampaikan secara langsung.

"BPN @prabowo @sandiuno meminta penyampaian visi misi tanggal 9 Jan 2019 disampaikan langsung oleh Capres/Cawapres bukan stuntman (Timses). Namun, ternyata tdk menemukan kata sepakat. TKN 01 tetap meminta diwakili Timses. Sehingga @KPU_ID membatalkan penyampaian visi misi tsb," cuit Dahnil Anzar tertanggal 4 Januari 2019.

Berita terkait
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi