Presiden Jokowi Hadiri Pembukaan KTT G20

Presiden Jokowi mengikuti seluruh rangkaian KTT G20 mulai dari acara pembukaan resmi hingga jamuan santap malam bersama para pemimpin negara G20, Jumat (7/7).
Presiden Joko Widodo menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Hamburg, Jerman, pada 7-8 Juli 2017. Presiden menjadi pembicara utama terkait sesi solusi tantangan global, salah satunya terorisme. (Foto: Ist)

Jakarta, (Tagar 7/7/2017) – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengikuti seluruh rangkaian KTT G20 mulai dari acara pembukaan resmi hingga jamuan santap malam bersama para pemimpin negara G20, Jumat (7/7).

“Sejumlah pertemuan bilateral dengan beberapa kepala pemerintahan dan kepala negara juga turut diagendakan,” kata Bey Machmudin, Kepala Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden dalam siaran persnya.

Menurut Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi menyatakan, Presiden Jokowi akan mengawali kegiatannya Jumat pagi waktu setempat dengan melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Australia Malcolm Turnbull di Hotel Steigenberger, Hamburg. “Kemudian dilanjutkan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Belanda juga dilakukan di hotel ini,” ujar Retno Marsudi kepada para jurnalis pada Kamis malam (6/7).

Presiden Jokowi dengan rombongan terbatas kemudian akan menuju Hamburg "Messe Und Congress" untuk mengikuti acara penyambutan resmi KTT G20. Presiden Jokowi dan para pemimpin negara lain akan disambut oleh Kanselir Jerman Angela Merkel sebelum memulai acara "Leader's Retreat" yang mengusung tema pemberantasan terorisme.

“Acara pertama adalah Leader's Retreat dengan tema 'Fighting Terrorism', di mana Presiden diminta untuk menjadi salah satu pembicara utama untuk tema 'Fighting Terrorism',” ungkapnya.

Selanjutnya Kepala Negara akan mengikuti sejumlah sesi pertemuan KTT G20 dengan masing-masing topik pembahasan, yaitu pertumbuhan global dan perdagangan, serta pembangunan keberlanjutan, iklim dan energi.

Retno pun meyakini pembahasan dalam setiap sesi tersebut akan berlangsung hangat dan bersahabat. "Mungkin tidak setiap sesi, tiap 'leaders' dapat berbicara. Kita akan lihat di lapangan apakah perlu kita menyampaikan intervensi atau tidak. Itu sifatnya akan sangat cair," tutur Retno.

Di sela-sela pertemuan para pemimpin negara 20 besar ekonomi dunia itu, Presiden Jokowi juga direncanakan akan melakukan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Spanyol Mariano Rajoy Brey di Ruang Pertemuan Bilateral "Messe Und Congress".

Malam harinya sebagai penutup acara hari ini, Presiden Jokowi direncanakan menghadiri acara Resepsi KTT G20 sekaligus jamuan santap malam yang berlokasi di Elbphilharmonie, Hamburg. (yps/ant)

Berita terkait
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.