Jakarta - Sony saat ini telah membuka tahap pre-order untuk PlayStation 5 atau PS5 meskipun konsol next-gen ini baru akan resmi dirilis pada 15 November 2020. Namun proses pra-pemesanan dikabarkan mengalami masalah karena stoknya yang begitu cepat habis.
Melalui akun Twitter resmi PlayStation, Sony berjanji akan mengatasi masalah dalam tahap pre-order ini dan akan menambah lebih banyak stok untuk PlayStation 5.
"Jujur saja, pre-order PS5 bisa jadi jauh lebih lancar. Kami mohon maaf untuk itu. Selama beberapa hari ke depan, kami akan merilis lebih banyak konsol PS5 untuk pre-order dan pengecer akan membagikan detail selengkapnya. Dan akan lebih banyak PS5 akan tersedia hingga akhir tahun," cuit akun @PlayStation, sebagaimana dikutip Tagar, Senin, 21 September 2020.
Salah satu toko retail, yakni Walmart sempat menambah pra-pemesanan PS 5 pada 17 September lalu, namun semuanya habis terjual hanya dalam hitungan detik. Sementara itu, Amazon telah mengantisipasi lonjakan pengiriman saat peluncuran PS 5 November mendatang dan mereka telah mengirimkan surat kepada para konsumen bahwa barang kemungkinan akan datang terlambat.
Saat ini belum ada stok tersedua untuk pre-order PS 5. Akun resmi PS5 di situs Amazon menjual PS5 Digital Edition dengan banderol 400 dolar AS, sementara PS5 Blu-ray 500 dolar AS. Kemudian ada juga aksesoris DualSense charging station, headset nirkabel Pulse 3D dan kamera HD.
Situs GameStop dan Best Buy juga menjual PlayStation 5 dan aksesorisnya dengan harga yang sama dengan situs retail lain. Kemudian situs Target saat ini masih memiliki stok untuk DualSense Wireless Controller yang dijual dengan harga 70 dolar AS.[]