Pertamina Jamin Stok BBM dan LPG di Jatim Aman

Pertamina menjamin stok BBM dan LPG saat arus balik Lebaran di Jawa Timur aman.
Ilustrasi pengendara motor mengantre BBM di SPBU. (Foto: Istimewa/Edy Afasedanya)

Surabaya - Memasuki puncak arus balik Lebaran, PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) V menjamin stok Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Liquified Petroleum Gas (LPG) di Jawa Timur (Jatim) aman.

Unit Manager Communication & CSR MOR V Jatimbalinus, Rustam Aji mengatakan pihaknya sudah mengantisipasi lonjakan arus balik Lebaran dan juga masyarakat yang ingin berlibur di tempat wisata.

Rustam menyebutkan ada sejumlah titik di kabupaten/kota di Jawa Timur (Jatim), khususnya daerah yang menjadi destinasi wisata akan mengalami kenaikkan konsumsi BBM.

Berita terkait: Lokasi Layanan BBM Sepanjang Jalur Mudik Lebaran 2019

"Sejak awal mulai hari kedua lebaran sudah kami prediksi akan ada kenaikkan konsumsi BBM hingga 16 persen dari kondisi normal," ujarnya melalui keterangan tertulis kepada Tagar, Sabtu 8 Juni 2019.

Kebutuhan BBM seperti Pertamax Turbo, Pertamax, Pertalite, dan Premium, akan ada peningkatan konsumsi hingga 15 ribu Kiloliter atau naik 16 persen dibandingkan saat kondisi normal.

Ia mengaku untuk menjamin stok BBM, PT Pertamina MOR V telah membentuk tim Satuan Tugas (Satgas) yang bertugas memantau dan memonitor penyaluran dari Terminal BBM ke SPBU lebih awal selama 24 jam.

"Kami juga menyiagakan mobil tangki di 16 SPBU, seperti di Jombang, Probolinggo, Lumajang, Batu, Malang, Ngawi, Pacitan, Nganjuk, dan Jember," kata dia.

Penjualan LPG 3 Kg Meningkat 21%

Sementara itu, PT Pertamina MOR V juga mencatat adanya peningkatan konsumsi Liquified Petroleum Gas (LPG) selama momen Idul Fitri 1440 H hingga 21 persen.

Rustam menyebut kenaikkan konsumsi LPG 3 Kg mulai terihat pada H-2 Lebaran yang penyalurannya hingga 4.585 metric ton (MT), dari rata-rata harian. Peningkatan konsumsi LPG kembali terjadi pada H-1 Lebaran yang naik hingga 15 persen dari rata-rata harian.

Berita terkait: Pertamina Siapkan BBM Lebaran di Jateng-DIY

"Sudah 1,5 juta tabung (LPG 3 Kg) yang disalurkan. Kondisi ini naik 21 persen dari kondisi normal," ungkapnya.

Ia menyebut, saat kondisi normal, penyaluran LPG 3 kilogram di Jatim sebesar 3.780 MT atau sekitar 1,26 juta tabung per hari.

Secara kumulatif, kenaikkan konsumsi LPG sesuai dengan prediksi awal yakni 9 persen dari rata-rata harian.

"Selama momen Ramadan kemarin terjadi peningkatan konsumsi LPG sebesar 7 persen," tuturnya.

Untuk optimalisasi stok, Pertamina MOR V menyiapkan 6 depot dan kilang LPG, serta seluruh SPPBE yang ada di Jatim. Serta berkoordinasi dengan lembaga penyalur LPG, untuk mengaktifkan agen dan pangkalan siaga, yang tetap buka melayani di hari libur.

"Di Jawa Timur, jumlah agen siaga mencapai 352 dan pangkalan siaga mencapai 3.800, termasuk SPBU yang menyediakan LPG 3 kilogram," pungkasnya. []

Berita terkait: Penurunan Harga BBM, Indikator Keberhasilan Ekonomi Jokowi

Berita terkait