Pemprov DKI Tingkatkan Fasilitas Rumah Sakit Covid-19

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berbenah untuk persiapan rujukan rumah sakit Covid-19.
Ahmad Riza Patria selaku Wakil Gubernur Jakarta. (Tagar/Viva.co)

Jakarta - Rumah sakit (RS) rujukan kusus penanggulangan pasien Covid-19 hampir penuh, dengan adanya hal tersebut Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berbenah untuk persiapannya.

Diketahui sejauh ini pasien yang memenuhi RS sudah mencapai 85 persen dari perhitungan 98 rumah sakit, Pemprov menyediakan tambahan ruang ICU pada setiap RS rujukan. Tujuan tersebut untuk mencegah lonjakan pasien terdampak Covid-19.

“Kalau itu terus kita tingkatkan terus. Pak Gubernur juga sudah perintahkan, kami juga sudah koordinasi, pemerintah pusat juga diminta setiap provinsi, setiap kabupaten di Indonesia sebagaimana permintaan satgas pusat dan kami juga dari Pemprov terus mengupayakan semaksimal mungkin peningkatan,” ujar Ahmad Riza Patria selaku Wakil Gubernur (Wagub) DKI Jakarta, Senin, 21 Desember.

Kedua yang ditingkatkan fasilitias, rumah sakit dan laboratiorium-laboratioriumnya, ICU, dan ruang isolasi bahkan juga buat orang tanpa gejala (OTG). Ada dari Kemenparekraf hotel, kami juga menyediakan wisma, gor juga apabila diperlukan ya kami siapkan,

Katanya dari pihak Pemprov juga akan menambah fasilitas, seperti laboratorium dan ruang isolasi khusus pasien tanpa gejala. Akan ada rekan kerja sama bersama Pemprov DKI yaitu Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), tujuan kerjasama kali ini untuk penyediaan hotel dan wisma khusus pasien poitif Covid-19.

“Kedua yang ditingkatkan fasilitias, rumah sakit dan laboratiorium-laboratioriumnya, ICU, dan ruang isolasi bahkan juga buat orang tanpa gejala (OTG). Ada dari Kemenparekraf hotel, kami juga menyediakan wisma, gor juga apabila diperlukan ya kami siapkan,” tambahnya.

Presentase kapasitas RS telah terpenuhi sebanyak 85%, hal tersebut diambil dari tempat tidur isolasi harian (ruang rawat inap) dan ruang ICU di 98 RS Rujukan Covid-19 di DKI Jakarta. Data tersebut di ambil per tanggal 20 Desember, serta paparan data tersebut diinfokan oleh Widyastuti selaku Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) DKI.

“Melalui Intruksi Gubernu Nomor 55 Tahun 2020, Pemprov DKI Jakarta berkomitmen meningkatkan kapasitas tempat tidur isolasi dan ICU. Kami menargetkan peningkatan kapasitas tempat tidur isolasi sebanyak 7.171 dan ICU sebanyak 1.020 di RS Rujukan Covid-19 Jakarta khususnya RSUD. Peningkatan kapasitas fasilitas ini pula diiringi dengan penigkatan kuantitas dan kualitas tenaga kesehatan,” ujar Widyastuti yang diterima Tagar, Senin 21 Desember. [] (Farras Prima Nugraha)

Baca juga:

Berita terkait
Rumah Sakit di Turki Terbakar, 9 Pasien Covid-19 Tewas
Kantor Gubernur Gaziantep mengatakan 19 pasien berada di unit ketika alat oksigen bertekanan tinggi meledak pada pukul 4:45 pagi waktu setempat.
Wagub Sulsel Evaluasi Sistem Rujukan Emergency di Rumah Sakit
Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menyayangkan kasus kematian ibu hamil asal bulukumba yang ditolak beberapa RS.
PM Skotlandia Tinjau Rumah Sakit Vaksinasi Virus Corona
PM Skotlandia, Nicola Sturgeon, 7 Desember 2020, kunjungani ke Rumah Sakit Umum Barat di Edinburgh, bersiap berikan vaksinasi virus corona pertama